Karawang (ANTARA) - Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Karawang, Jabar, menyampaikan bahwa para petani di daerahnya sudah bisa memanfaatkan penambahan alokasi pupuk subsidi oleh pemerintah.
"Pada tahun ini, per Mei 2024, pemerintah telah menambah alokasi pupuk subsidi, termasuk di Karawang," kata Tim Pembina Kabupaten Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Karawang, Resmiati di Karawang, Sabtu.
Ia menyampaikan, seiring dengan penambahan alokasi pupuk subsidi tersebut, maka para petani di daerahnya kini sudah bisa memanfaatkan pupuk yang telah teralokasi itu.
Sesuai dengan catatan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan setempat, ada sekitar 86 ribu petani di Karawang yang telah terdaftar sebagai penerima pupuk subsidi.
Resmiati menyebutkan, alokasi pupuk bersubsidi untuk para petani di Karawang pada tahun ini bertambah hingga puluhan ribu ton untuk menjamin ketersediaan pupuk bersubsidi aman saat musim tanam.
Pemerintah sebelumnya telah memutuskan memutuskan kebijakan di sektor pertanian untuk menambah alokasi dan jenis pupuk subsidi untuk petani.
Di Karawang, alokasi pupuk bersubsidi mengalami penambahan per 8 Mei 2024. Seperti pupuk urea, alokasinya bertambah dari awalnya sekitar 31 ribu ton menjadi 53 ribu ton. Kemudian pupuk NPK bertambah dari awalnya dialokasikan 16 ribu ton menjadi 32 ribu ton.
Secara nasional, alokasi pupuk bersubsidi kini menjadi 9,55 juta ton pada tahun ini, atau bertambah dari alokasi awal 4,7 juta ton.