Jakarta (ANTARA) - Ketua Umum Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional dan Jamu Indonesia (PDPOTJI) Inggrid Tania membagikan resep ramuan herbal untuk mencegah batuk dan gangguan pernafasan di tengah musim hujan dan banjir saat bulan Ramadhan.
Dalam menghadapi musim hujan dan banjir, utamanya saat bulan Ramadhan, seringkali membuat tubuh rentan terhadap gangguan pernafasan seperti batuk, sakit tenggorokan, dan sesak nafas. Untuk mengatasi hal ini, ramuan herbal menjadi pilihan yang efektif dan alami.
“Ramuan herbal itu banyak yang mengandung bahan-bahan yang bersifat imunomodulator atau menyeimbangkan respons imun agar bisa kuat dan optimal dalam menjaga daya tahan tubuh, dan tidak mudah sakit,” kata Inggrid kepada ANTARA, Kamis.
Dokter lulusan Universitas Indonesia itu menjelaskan bahwa ramuan herbal tersebut mengandung bahan-bahan yang memiliki sifat imunomodulator, yaitu membantu menyeimbangkan respons imun tubuh, sehingga daya tahan tubuh lebih kuat dalam menghadapi serangan penyakit.
Selain itu, ramuan ini juga memiliki sifat antioksidan dan anti peradangan, serta membantu meredakan batuk dengan mengurangi frekuensi batuk dan produksi dahak.
Biasanya, ramuan herbal ini dikonsumsi dua kali sehari untuk tujuan pencegahan.
Berikut cara membuat Ramuan Habbatussauda:
Bahan-bahan:
- 1 gelas (200 ml) air mendidih.
- 1 tea bag (2-3 gram) chamomile kering.
- 1 batang (4 gram) kayu manis.
- 2 butir kembang lawang/pokak.
- 1 sdt (3 - 5 gram) habbatussauda kering bubuk.
- 10 gram jahe iris.
- 1-2 sdt (5 - 10 ml) madu murni.
- 1/2 buah jeruk nipis.
Cara membuat:
- Masak air hingga mendidih dan matikan kompor,
- Masukkan chamomile ke air panas,
- Masukkan jahe, kayu manis, pokak, dan habbatussauda,
- Ratakan seluruh bahan dan aduk-aduk,
- Diamkan 15 menit dalam keadaan tertutup,
- Saring dan tuang ke gelas,
- Berikan madu dan jeruk nipis.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Dokter beri resep ramuan herbal habbatussauda untuk cegah batuk