Garut (ANTARA) - Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Garut, Jawa Barat, menyampaikan tempat wisata di Garut tetap buka selama bulan Ramadhan yang biasanya dikunjungi masyarakat pada sore hari sambil menunggu waktu adzan Maghrib untuk berbuka puasa.
"Tidak ada yang ditutup di Cipanas (kawasan wisata air panas) kecuali tempat-tempat yang mengganggu kekhusyukan dalam menjalankan ibadah puasa," kata Kepala Disparbud Kabupaten Garut Luna Aviantrini saat dihubungi melalui telepon seluler di Garut, Kamis.
Baca juga: PHRI Garut siapkan paket buka puasa untuk meriahkan bulan Ramadhan
Ia menuturkan objek wisata yang seringkali menjadi tempat ngabuburit atau waktu menjelang adzan Magrib itu di antaranya wisata danau Situ Bagendit di Kecamatan Banyuresmi, Pantai Sayang Heulang di Kecamatan Pameungpeuk, dan Pantai Santolo di Kecamatan Cikelet.
Momentum Ramadhan, kata dia, kegiatan wisata tetap berjalan dibuka untuk umum seperti biasanya, tidak ada larangan bagi masyarakat untuk berwisata.
"Kami tidak pernah mengeluarkan larangan terhadap tempat wisata, kecuali yang bertentangan dengan suasana Ramadhan," kata Luna.
Terkait kegiatan usaha seperti rumah makan di tempat wisata, kata dia, akan menjalankan usahanya sesuai dengan maklumat yang disepakati forum komunikasi pimpinan daerah (forkopimda) yang diizinkan membuka usahanya mulai pukul 15.00 WIB.
"Sesuai maklumat forkopimda aktivitas rumah makan dimulai dari jam 15.00," katanya.
Selain tempat wisata, kata dia, ada juga tempat lainnya di bulan Ramadhan yang menarik untuk dikunjungi masyarakat menjelang buka puasa yang digelar komunitas atau pihak swasta seperti diselenggarakan di mal maupun tempat umum lainnya.