Jakarta (ANTARA) - Selepas perjalanan jauh, kondisi kendaraan perlu mendapatkan pengecekan dan kalibrasi ulang guna memastikan keamanan untuk penggunaan selanjutnya.
Salah satu konsekuensi dari perjalanan jauh kala musim liburan adalah membuat penggunaan ban mobil menjadi lebih berat dibandingkan biasanya.
"Bila mobil sudah dipakai untuk durasi yang lama di perjalanan, akan sangat baik bila pelanggan melakukan pengecekan menyeluruh. Hal ini guna memastikan setiap komponen mesin dan suku cadang kendaraan ada pada kondisi baik dan siap pakai. Sudah tentu keselamatan dalam berkendara merupakan hal yang utama, maka dapat dimulai dari merawat kendaraan pribadi dengan saksama sesuai standar yang dianjurkan," kata Asst. to Service Department Head PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), Hariadi melalui keterangan tertulis, Jumat.
Berikut beberapa cara yang mudah untuk melakukan pengecekan pada ban mobil yang dibagikan oleh PT SIS.
Bebas dari benda tajam
Ban mobil yang digunakan untuk menyusuri medan jalan beragam memiliki potensi tinggi untuk menancap pada benda tajam seperti batu, serpihan besi, bahkan paku. Benda tajam yang menancap pada ban mobil tidak boleh dianggap sepele karena dapat menyebabkan kebocoran dan berdampak pada keselamatan pengendara.
Ban mobil dengan tekanan angin rendah atau kempis tetapi bergerak dengan kecepatan yang relatif tinggi akan lebih cepat memicu peningkatan suhu udara pada ban sehingga potensi ban meledak dalam perjalanan juga lebih tinggi.
Ban yang kempis juga bisa berakibat pada mobil sulit dikendalikan dan performa pengereman yang menurun. Selain itu, ban kempis yang dipakai terus menerus bisa berakibat pada deformasi komponen lainnya seperti pelek kendaraan.
Kelayakan tahun pakai ban
Setiap ban mobil yang diproduksi memiliki usia pakai yang berbeda, tergantung dari kualitas karet ban, dan cara pemakaian, serta perawatannya. Pada kondisi normal saat mobil rutin digunakan untuk beraktivitas sehari-hari, secara alamiah ban akan perlahan aus dan traksi kendaraan berkurang jika dibandingkan dengan ban yang baru.
Cek tingkat keausan ban
Setelah kendaraan digunakan dalam perjalanan jauh, penting bagi pemilik kendaraan untuk meluangkan waktu mengecek tingkat keausan pada ban mobil. Pengecekan ini dapat dilakukan secara mandiri dengan cara melihat indikator keausan tapak ban berbentuk segitiga yang bisa ditemukan pada dinding ban.
Ketika memeriksa keausan ban, pemilik kendaraan dapat memperhatikan tingkat keausan pada tiga titik indikator yang tersebar di tiga sisi ban.
Memastikan tekanan angin ban
Mengecek tekanan angin ban merupakan hal yang krusial untuk dilakukan sebelum dan sesudah perjalanan. Tekanan angin yang sesuai tidak hanya meningkatkan kenyamanan berkendara, namun juga menjaga keawetan ban dan memastikan keselamatan berkendara.
Rotasi ban
Rotasi ban dianjurkan untuk menghindari terjadinya keausan ban yang tidak merata, serta menjaga keawetan masa pakai ban. Dalam penggunaan sehari-hari khususnya pada mobil two wheel drive, setiap ban akan terpapar dengan medan dan beban yang cenderung berbeda.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kiat pengecekan ban mobil usai tempuh perjalanan jauh