Jakarta (ANTARA) - Ketua Dewan Kehormatan (DK) Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat Ilham Bintang berharap bahwa Kongres XXV PWI yang digelar pada 25-26 September ini di Kota Bandung jauh dari praktik politik transaksional yang merugikan dan menghasilkan pengurus organisasi periode baru yang berintegritas.
Dia mengatakan bahwa Kongres XXV PWI kali ini terbilang tepat digelar pada tahun politik yang semakin keras mempertunjukkan politik transaksional oleh partai-partai politik yang semestinya menjadi penjaga muruah demokrasi Indonesia.
"Kita harus berkaca pada hal-hal semacam ini, sehingga PWI harus melihat kehidupan politik transaksional sangat mengerikan. Jangan sampai karena ini sama-sama kompetisi untuk memperebutkan posisi sebagai pengurus periode baru, maka PWI ikut-ikutan pula melakukan politik transaksional. Baik kode etik PWI maupun semangat corsa, mengecam praktik-praktik semacam itu dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara sehari-hari," kata Ilham saat dihubungi melalui sambungan telepon pada Minggu malam.
Ilham beranggapan bahwa bila kongres dijalankan secara baik menurut aturan organisasi dan tata tertib, maka hal tersebut sudah menjadi permulaan kemenangan untuk mencapai cita-cita menjadi organisasi wartawan yang berintegritas dan menghasilkan produk jurnalisme berkualitas.
"Kalau itu terwujud, maka keberadaan PWI akan menerangi bangsa ini," pendek dia.
Lebih lanjut Ilham menambahkan bahwa PWI diikat oleh banyak peraturan di antaranya peraturan dasar, peraturan administrasi, kode etik profesi, dan kode etik perilaku wartawan. Kalau itu semua dijalankan sebagaimana mestinya, kata dia, maka Kongres PWI akan melahirkan pers yang ideal.
"Kalau hal itu dituruti, maka akan melahirkan katakanlah pers yang tahan banting, tahan menghadapi gempa disrupsi. Tetapi kalau PWI tidak membaca baik-baik praktik politik transaksional dan hal itu dianggap sebagai lumrah atau rutin saja, maka kita akan bisa ikut terjerumus ke dalam lingkaran hal itu," tegas dia.
Pers, lanjut Ilham, harus menjadi suluh penerang atau lilin untuk menerangi sebagian dari kehidupan yang agak gelap. Dia berharap dari Kongres XXV PWI kali ini akan melahirkan pemimpin yang berkualitas, berintegritas, dan memahami filosofi wartawan.
Ketua DK Ilham Bintang harap Kongres XXV PWI jauh dari praktik transaksional
Senin, 25 September 2023 6:25 WIB