Toronto (ANTARA) - Media melaporkan pada Jumat malam (16 Juni), sebanyak delapan orang tewas dalam gelombang panas ekstrem baru-baru ini di Meksiko,
Menurut laporan media Meksiko, alasannya adalah suhu ekstrem di barat laut dan tenggara negara itu, di mana suhunya beberapa derajat di atas rata-rata musiman normal.
Kementerian Kesehatan Meksiko melaporkan bahwa banyak orang dirawat di rumah sakit dengan keluhan kulit terbakar akibat gelombang panas.
Cuaca panas, khususnya parah di negara bagian Sonora, Veracruz, Quintana Roo dan Oaxaca, akan berlanjut selama beberapa hari, menurut laporan tersebut.
Ahli meteorologi merekomendasikan untuk tinggal di dalam ruangan pada siang hari saat matahari langsung, kecuali benar-benar diperlukan.