Jakarta (ANTARA) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu sore ditutup melemah seiring investor masih mencermati rilis laporan keuangan beberapa bank pada pekan ini.
IHSG ditutup melemah 30,92 poin poin atau 0,45 persen ke posisi 6.829,9. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 turun 7,01 poin atau 0,75 persen ke posisi 932,3.
"Hari ini cenderung aksi profit taking, walaupun secara fundamental rupiah menguat, yang menguntungkan buat IHSG," kata Head of Investment Information Mirae Asset Sekuritas Roger MM saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Rabu.
Beberapa bank besar dijadwalkan merilis laporan keuangan kuartal IV 2022 pada pekan ini.
Sementara, secara fundamental nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) masih akan menguat pada tahun ini seiring mulai masuknya dana asing ke pasar keuangan domestik.
Penguatan tersebut juga sejalan prospek ekonomi Indonesia yang diperkirakan akan tumbuh di atas lima persen year on year (yoy) pada 2023.
Dibuka menguat, IHSG bergerak ke teritori negatif hingga penutupan sesi pertama perdagangan saham. Pada sesi kedua IHSG masih nyaman bergerak di zona merah hingga penutupan perdagangan saham.
Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, empat sektor meningkat dengan sektor transportasi & logistik paling tinggi yaitu 3,14 persen, diikuti sektor keuangan dan sektor industri naik masing-masing 0,57 persen dan 0,21 persen.
IHSG BEI ditutup melemah seiring pasar masih cermati rilis keuangan
Rabu, 25 Januari 2023 16:44 WIB