Jakarta (ANTARA) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa sore ditutup turun, dipimpin saham-saham dari sektor teknologi.
IHSG ditutup melemah 32,66 poin atau 0,46 persen ke posisi 7.030,59. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 turun 5,53 poin atau 0,55 persen ke posisi 996,87.
"Penguatan rupiah dan pembagian dividen menjadi sentimen positif bagi IHSG hari ini. Sedangkan sentimen negatif bagi indeks yaitu kekhawatiran bahwa China akan memperketat kembali penanganan kasus COVID-19," kata Equity Analyst Indo Premier Sekuritas Mino saat dihubungi di Jakarta, Selasa.
Dibuka menguat, kurang satu jam IHSG melemah dan terus bergerak di zona merah hingga penutupan sesi pertama perdagangan saham. Pada sesi kedua IHSG masih terus bergerak di teritori negatif sampai penutupan bursa saham.
Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, sembilan sektor terkoreksi dengan sektor teknologi turun paling dalam 2,07 persen, diikuti sektor transportasi & logistik dan sektor kesehatan masing-masing turun 0,87 persen dan 0,48 persen.
Sedangkan dua sektor meningkat yaitu sektor energi dan sektor properti & real estat masing-masing naik1,53 persen dan 0,16 persen.