Bandung (ANTARA) - Direktur Utama PT Bio Farma, Honesti Basyir mengatakan penyuntikan perdana vaksin COVID-19 IndoVac menyasar ke warga yang belum mendapatkan vaksin sama sekali.
Menurut dia uji klinis yang dilakukan pada vaksin IndoVac yang sudah mendapatkan sertifikasi emergency use authorization (EUA) itu baru hanya untuk vaksinasi tahap primer.
Baca juga: Presiden Jokowi luncurkan vaksin COVID-19 IndoVac
"Pagi ini pak Presiden yang menamai langsung vaksin IndoVac ini meluncurkan vaksin IndoVac secara resmi, dan menyaksikan langsung penyuntikan perdana vaksin IndoVac untuk masyarakat yang memang sama sekali belum pernah disuntik," kata Honesti di Kantor Bio Farma, Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis.
Adapun penyuntikan perdana vaksin IndoVac itu dilakukan ke sekitar 15 masyarakat. Penyuntikan itu pun disaksikan langsung oleh Presiden Joko Widodo setelah meluncurkan vaksin tersebut.
Meski baru hanya untuk vaksinasi primer, menurutnya Bio Farma juga telah berproses untuk bisa mendapatkan EUA vaksin IndoVac untuk tahap vaksinasi penguat sehingga ketergantungan impor akan bisa dikurangi.