ANTARAJAWABARAT.com,22/10 - Sejumlah pengusaha asal Afrika Selatan (Afsel) melakukan kunjungan ke Jawa Barat dan melakukan pertemuan binis yang digelar di Menara Bank Jabar Banten (Bank BJB) Jalan Naripan Kota Bandung, Senin.
"Pertemuan ini sangat strategi untuk memperkuat rencana binis dan kerjasama ekonomi Indonesia dengan Afrika Selatan. Jawa Barat merupakan salah satu produsen sejumlah produk yang cukup diminati pasar Afrika Selatan," kata Duta Besar Indonesia untuk Afsel Sjahril Sjahbudin di sela-sela pertemuan bisnis di Bandung.
Hadir pada pertemuan itu Duta Besar Afsel untuk Indonesia Dr Noel Lehoko, Ketua Kadin Afsel Lawrence Mavunda, Direktur Utama Bank BJB Bien Subiantoro, Ketua Kadin Jabar Agung Suryamal Sutrisno serta puluhan pelaku usaha Jawa Barat.
Pertemuan yang juga menyertakan sekitar sepuluh pengusaha anggota Kadin Afsel itu berlangsung dalam suasana kekeluargaan dan diwarnai dengan paparan masing-masing pihak terkait potensi yang bisa dikembangkan dalam kerja sama perdagangan dan bisnis.
Sebelumnya, perwakilan pengusaha dari negeringa "Nelson Mandela" itu melakukan penandatanganan kerja sama dengan sejumlah pihak di Jakarta baik di bidang ekonomi, teknologi maupun penjajakan investasi.
"Kans perdangangan dan hubungan ekonomi Indonesia dengan Afrika Selatan untuk lebih maju itu cukup terbuka dan saat ini tengah dirancang untuk menjalin kerja sama perdagangan secara intensif seperti yang telah dirintis sejumlah negara Asia lainnya, salah satunya India," kata Sjahril.
Menurut dia, volume perdagangan Indonesia dengan Afrika Selatan masih kecil, namun trendnya terus meningkat. Dubes RI menyebutkan nilai perdagangan Indonesia - Afsel pada 2011 mencapai 2,1 miliar dolar AS atau meningkat dari 2010 sebesar 1,1 miliar dolar AS.
"Padahal potensi perdagangan cukup besar, 10 miliar dolar AS hingga 12 miliar dolar AS. Potensi itu perlu dikembangkan bersama, peluang ada, salah satunya menjadikan Jakarta bagian dari jalur perdagangan Johanesburg - Jakarta - Perth. Saat ini belum singgah di Jakarta," kata Sjahril.
Sementara itu Ketua Kadin-nya Afrika Selatan, lawrence Mavunda menyatakan ketertarikannya untuk meningkatkan kerjasama perdagangan dengan Indonesia, termasuk dengan Provinsi Jawa Barat.
Menurutr Lawrence, kedua pihak memiliki kesamaan dari sisi produksi kebutuhan. Selain itu juga terbuka peluang bagi pengusaha kedua belah pihak untuk mengembangkan bisnis dan ekspor.
Selain itu, Lawrence juga menawarkan peluang kerjasama sharing di sektor perbankan kepada perbankan Indonesia termasuk Bank BJB.
"Indonesia dan Afrika Selatan sudah memiliki kerja sama yang cukup bagus, terjalin hubungan baik. Sehingga tidak ada alasan untuk tidak mempererat dan meningkatkan perdagangan," kata Lawrence.
Sementara itu Ketua Kadin Jawa Barat, Agung Suryamal Sutrisno kerja sama perdagangan dengan Afrika Selatan sangat potensial dan merupakan pasar luar biasa di masa depan. Pertumbuhan ekonomi Afrika Selatan yang cukup bagus, menjadi jaminan untuk peningkatan bisnia di negeri paling ujung Afrika itu.
"Penjajakan perdagangan dari Jawa Barat ke Afsel sudah dilakukan, bahkan sempat melakukan road show beberapa produk unggulan Jabar. Mungkin bisa ditingkatkan lagi salah satunya dengan mengintensifkan kerjasama perdagangan," kata Agung Suryamal Sutrisno menambahkan.***2***
Syarif A
PENGUSAHA JABAR DAN AFSEL BAHAS RENCANA BISNIS
Senin, 22 Oktober 2012 16:37 WIB