BUMD PT Jasa Sarana bersama PT VKTR Teknologi Mobilitas telah melangsungkan lokakarya Perencanaan Pengembangan Transportasi Massal Bus Listrik di Kawasan Perkotaan di Kota Bandung, Jawa Barat, beberapa hari lalu.
"Workshop ini sebagai bentuk tindak lanjut atas penandatanganan MoU untuk rencana kerja sama elektrifikasi bus pada bulan Juni 2022 lalu," kata Direktur Utama PT Jasa Sarana Indrawan Sumantri dalam keterangan tertulis di Bandung, Rabu.
Baca juga: VKTR dan BUMD Jasa Sarana kerja sama elektrifikasi bus
Baca juga: VKTR dan BUMD Jasa Sarana kerja sama elektrifikasi bus
Lokakarya ini dilaksanakan sebagai studi banding bagi PT Jasa Sarana atas rencana Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk membangun dan mewujudkan infrastruktur transportasi publik berupa Bus Rapid Transit dengan mobilitas cepat, nyaman, modern dan tarif yang terjangkau untuk masyarakat.
Pada kegiatan ini VKTR juga mendatangkan langsung unit Bus Listrik BYD ukuran Medium tipe C sebagai bahan uji coba kendaraan.
Dalam kesempatan tersebut, Indrawan mengatakan bahwa potensi pengembangan BRT di Bandung Raya cukup besar seiring dengan tren pemanfaatan teknologi hijau yang bebas polusi.
Baca juga: PT Jasa Sarana ditugasi bangun jalan jalur tengah-selatan Jabar sepanjang 454,56 km
Baca juga: PT Jasa Sarana ditugasi bangun jalan jalur tengah-selatan Jabar sepanjang 454,56 km
"Jika dilihat dari perilaku pengguna transportasi di Bandung, disamping adanya tren menuju ekonomi hijau dan daerah bebas polusi, penggunaan e-Bus merupakan salah satu solusi mengatasi kepadatan traffic di Bandung Raya," katanya.
Ia mengharapkan elektrifikasi transportasi BRT di Bandung Raya dapat menciptakan daya tarik tersendiri bagi masyarakat.
Baca juga: Jasa Sarana percepat penyelesaian proyek Tol Cisumdawu dan TPPAS Nambo
Baca juga: Jasa Sarana percepat penyelesaian proyek Tol Cisumdawu dan TPPAS Nambo
Pengusahaan BRT Bandung Raya ini terdiri dari penyediaan prasarana infrastruktur yang rencananya akan dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
"Sementara sarana infrastruktur berupa pengadaan bus dan pengelolaan operasional yang rencananya akan dilakukan oleh BUMD Jasa Sarana bersama mitra strategis terpilih," kata Indrawan.
Kerja sama ini ke depannya tidak terbatas pada kerja sama penyelenggaraan studi kelayakan, pengumpulan data, pengadaan sarana bus listrik, dan infrastruktur kelistrikan yang terkait dengan elektrifikasi bus, tetapi juga potensi lainnya.
Baca juga: BUMD PT Jasa Sarana berhasil raih sertifikasi ISO 9001:2015.
Kerja sama ini ke depannya tidak terbatas pada kerja sama penyelenggaraan studi kelayakan, pengumpulan data, pengadaan sarana bus listrik, dan infrastruktur kelistrikan yang terkait dengan elektrifikasi bus, tetapi juga potensi lainnya.
Baca juga: BUMD PT Jasa Sarana berhasil raih sertifikasi ISO 9001:2015.
Sementara itu, Diektur Utama PT VKTR Teknologi Mobilitas Gilarsi W Setijono menambahkan bahwa kebutuhan dunia transportasi untuk konversi bus berbasis listrik sudah tidak dapat ditawar lagi.
"Sehingga misi VKTR dalam melakukan akselerasi adopsi transportasi EV di semua sektor transportasi dan VKTR pun berharap hal ini dapat segera terwujud di Provinsi Jawa Barat," katanya.
Baca juga: Jasa Sarana jalin kerja sama pembiayaan infrastruktur Rp550 miliar
Baca juga: Jasa Sarana jalin kerja sama pembiayaan infrastruktur Rp550 miliar