Cianjur (ANTARA) - Pemkab Cianjur, Jawa Barat, memfasilitasi ajang kreasi anak muda dengan membolehkan digelarnya Cianjur Fashion Week di Taman Alun-alun atau di Pendopo Bupati Cianjur, asalkan bukan di zebra cross atau penyeberangan jalan karena dapat memacetkan arus lalu lintas.
Bupati Cianjur, Herman Suherman di Cianjur, Kamis, mengatakan fenomena SCBD Fashion Week di kawasan daerah Dukuh Atas, Jakarta, yang mulai viral merambah ke sejumlah wilayah termasuk di Cianjur, akan didukung penuh pemerintah daerah yang sedang berupaya memulihkan kembali perekonomian.
Baca juga: Ridwan Kamil imbau 'Citayam Fashion Week' jangan ganggu aktivitas publik
"Kami akan mendukung selama kegiatan tersebut positif dan dapat menjadi ajang pameran bagi pelaku UMKM yang ada di Cianjur terutama batik Cianjuran yang dapat di peragakan di ajang kreasi anak muda Cianjur," katanya.
Herman menyebutkan tempat yang bisa dipakai seperti Taman Alun-alun dan Pendopo Cianjur, beberapa waktu lalu sudah sempat dijadikan panggung untuk peragaan busana dan ajang pameran serta pemasaran bagi pelaku UMKM dengan produk unggulannya terutama yang berkaitan dengan fesyen.
Pihaknya melarang kegiatan tersebut dilakukan di zebra cross yang sudah jelas digunakan untuk menyeberang dan dapat mengganggu arus lalulintas yang cukup padat setiap harinya di pusat kota Cianjur.