Depok (ANTARA) - Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Depok, Jawa Barat, Asnawi mengatakan sebanyak 404 anggota jamaah haji dan enam petugas haji asal Depok, dari kloter delapan Embarkasih Jakarta-Bekasi, sudah kembali dari Tanah Suci ke Tanah Air, dengan selamat pada Kamis.
"Alhamdulillah jamaah semua dalam keadaan sehat dan selamat dan tidak terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan di dalam proses perjalanan," kata Asnawi di Depok, Kamis.
Baca juga: Kemenag Kota Depok sosialisasikan pembatalan keberangkatan haji 2020
Menurut dia, jamaah haji asal Kota Depok yang tergabung dalam kloter 36 dan 41 Embarkasi Jakarta-Bekasi dijadwalkan kembali ke Tanah Air pada 8 dan 11 Agustus 2022.
"Kami siap protapnya, SOP-nya, sudah kita jalankan. Alhamdulillah, tertib, aman, nyaman. Penjemput juga tertib untuk kali ini," katanya.
Dia berharap jamaah haji yang baru pulang dari Tanah Suci bisa menjadi teladan dalam kebaikan bagi masyarakat di sekitarnya.
Berdasarkan data Kementerian Agama (Kemenag) Kota Depok Jawa Barat, untuk tahun 2022, Kota Depok memberangkatkan 776 orang calon haji (calhaj) asal Kota Depok ke Tanah Suci.
Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Kota Depok, Yuli Rahmawati dalam keterangannya, Selasa mengatakan ratusan calhaj ini merupakan jamaah yang keberangkatannya sempat tertunda akibat COVID-19.
Baca juga: Pasokan hewan kurban sapi lokal di Kota Depok berkurang drastis
Walaupun dipastikan berangkat, Yuli mengatakan, hingga kini pihaknya belum bisa memastikan kapan tanggal keberangkatan jamaah asal Kota Depok. Kemenag Depok masih menunggu keputusan dari Kantor Wilayah (Kanwil).
"Sampai sekarang kami masih menunggu dari Kanwil terkait keberangkatan," jelasnya.
Menurut dia untuk keberangkatan calhaj di tahun ini ada dua hal yang harus diperhatikan. Pertama, haji tahun ini dilakukan dengan ketentuan untuk mereka yang berusia paling tinggi 65 tahun 0 bulan per tanggal 30 Juni 2022 dan telah menerima vaksinasi lengkap COVID-19 yang disetujui Kementerian Kesehatan Saudi atau minimal sudah dua kali vaksin.