Jakarta (ANTARA) - Indeks Harga Saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) jelang libur memperingati Hari Lahir Pancasila menguat seiring aksi beli investor asing.
IHSG ditutup menguat 111,41 poin atau 1,58 persen ke posisi 7.148,97. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 naik 26,95 poin atau 2,62 persen ke posisi 1.056,78.
"Jelang libur nasional, IHSG di akhir perdagangan hari ini ditutup sejalan dengan menguatnya bursa regional Asia. Pelaku pasar dan investor tampaknya bersikap konsolidasi setelah kota-kota di China melonggarkan kebijakan lockdown," tulis Tim Riset Pilarmas Investindo Sekuritas dalam ulasannya di Jakarta, Selasa.
Rilis data indeks manufaktur China tumbuh, namun melambat pada saat ancaman wabah pandemi COVID-19. Namun demikian pelaku pasar memandang ini sebagai indikasi awal akan kebangkitan ekonomi China sehingga akan memberikan tren positif terhadap prospek ekonomi global.
Sementara dari dalam negeri, di tengah semakin membaiknya penanganan pandemi COVID-19, tentunya memberikan ruang pelonggaran kebijakan pembatasan aktivitas masyarakat sehingga diperkirakan akan menuju pada fase endemi.
Dibuka menguat, IHSG terus bergerak di zona hijau hingga penutupan sesi pertama perdagangan saham. Pada sesi kedua, IHSG masih betah berada di teritori positif sampai penutupan perdagangan bursa saham.
Sepanjang perdagangan saham hari ini, saham yang mengalami penguatan terbesar diantaranya ASHA, PTDU, POLL, DGNS, BMSR. Sedangkan, saham-saham yang mengalami penurunan terbesar diantaranya AKSI, UNIQ, INDX, APEX, NELY.