Garut (ANTARA) - Ratusan aparatur pemerintah desa di Kabupaten Garut, Jawa Barat, mendapatkan pelatihan sistem keuangan desa (siskedes) agar mampu mengelola keuangan desa secara digital, sehingga program membangun desa bisa menjadi lebih baik.
"Saya berharap pendidikan latihan siskedes yang sekarang sudah berbasis elektronik, kita jadikan sebagai model karena nanti saya ingin semua perangkat desa di Kabupaten Garut profesional," kata Bupati Garut Rudy Gunawan saat melepas perwakilan aparatur desa di Pendopo, Kabupaten Garut, Selasa.
Baca juga: Kelayakan bus di Garut diperiksa antisipasi kecelakaan lalu lintas
Ia menuturkan sebanyak 230 aparatur perangkat desa dari 100 desa perwakilan Garut mengikuti pelatihan pengelolaan keuangan desa yang digelar oleh Lembaga Pengembangan Aparatur Negara (Lempana) itu di Garut.
Bupati mengapresiasi Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Kabupaten Garut yang menggelar acara bimbingan teknis bagi aparatur desa tersebut karena nantinya akan membantu dalam segala perbaikan tata kelola keuangan desa.
Perangkat desa, kata dia, harus paham dalam pengelolaan keuangan, sementara kepala desa, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Garut maupun Apdesi tidak ragu untuk mengeluarkan anggaran dalam meningkatkan sumber daya manusia yang berkualitas di lingkungan pemerintahan desa.
"Berapa pun dana yang dikelola desa itu adalah uang negara, berimplikasi pada hukum, karena barang siapa yang melakukan baik perbuatan melawan hukum atau menyalahgunakan keuangan yang menyebabkan kerugian negara, dua unsur terpenuhi, maka sanksinya pidana," katanya.