Kepala BPS Margo Yuwono mengatakan, komoditas nonmigas penyumbang surplus terbesar berasal dari lemak dan minyak hewan atau nabati, kemudian bahan bakar mineral.
Dengan demikian, secara kumulatif, neraca perdagangan RI pada Januari-April 2022, Indonesia mengalami surplus 16,89 miliar dolar AS.
Baca juga: Kurs rupiah menguat dibayangi kebijakan pengetatan moneter AS
"Selain itu, kemarin presiden juga mengumumkan pelonggaran penggunaan masker. Ini juga bisa menjadi faktor pendorong bagi ekonomi lokal mengingat kebijakan ini memberikan sinyal bahwa Indonesia mulai keluar fase pandemi menuju endemi," kata Revandra.
Revandra memperkirakan rupiah hari ini berpotensi bergerak ke kisaran Rp14.600 per dolar AS hingga Rp14.700 per dolar AS.
Pada Selasa (17/5) lalu, rupiah ditutup menguat 52 poin atau 0,35 persen ke posisi Rp14.645 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan sebelumnya Rp14.697 per dolar AS.
Baca juga: Kurs Rupiah melemah seiring pasar antisipasi kenaikan suku bunga The Fed
Kurs Rupiah diprediksi menguat didukung neraca dagang dan kebijakan masker
Rabu, 18 Mei 2022 11:30 WIB