ANTARAJAWABARAT.com,12/4 - Panitia Pelaksana (Panpel) pertandingan Persib Bandung menegaskan, oknum yang diduga pelaku pemukulan terhadap pemain Gresik United (GU), Marwan Sayedeh, bukan anggota Panpel, namun sebagai tim pengamanan pemain Persib Bandung.
"Hasil pengecekan kami, oknum itu bukan anggota Panpel, namun sebagai tim pengamanan pemain Persib," kata Ketua Panpel Persib Bandung Ruri Bachtiar seusai pertandingan Persib melawan Gresik United di Stadion Siliwangi Bandung, Rabu.
Ia menyebutkan, tim tersebut berada di luar struktur Panpel Persib, namun berkontribusi memberikan pengamanan kepada para pemain Persib dalam setiap pertandingan.
Ia mengakui ada mekanisme yang tidak berjalan. Seharusnya orang di luar panpel dan petugas keamanan dari TNI dan Polri tidak masuk ke dalam lapangan saat pertandingan maupun setelah pertandingan.
"Insiden ini akan menjadi bahan evaluasi untuk pertandingan berikutnya. Meski demikian ia berharap kejadian itu tidak berbuntut panjang," katanya.
Ruri mengaku telah dipanggil Wakapolrestabes Bandung terkait insiden itu beberapa saat setelah pertandingan usai dengan skor 0-1 untuk kemenangan Persib.
Sementara itu terkait kemungkinan Persib menjamu Persiba Balikpapan Sabtu mendatang, kata Ruri, tergantung pada hasil evaluasi tim keamanan dari Polrestabes Bandung.
Namun secara umum, suasana pertandingan berlangsung tertib dan kondusif, meski sempat ditandai dengan aksi pelemparan botol mineral.
"Bisa tidaknya Persib menggelar pertandingan berikutnya di Stadion Siliwangi tergantung hasil evaluasi tim keamanan," kata Ruri menambahkan.***3***
Syarif A