Cikarang, Bekasi (ANTARA) - PT PLN (Persero) Unit Pelayanan Pelaksana Pelanggan Cikarang menyiagakan personel di 15 titik rawan banjir wilayah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat untuk memastikan kehandalan pasokan listrik.
"Untuk mengantisipasi gangguan kelistrikan akibat banjir, kami siagakan personel gabungan dari seluruh unit layanan pelanggan serta mitra yang disebar ke titik-titik rawan banjir," kata Manajer PLN UP3 Cikarang Ansats Pram Andreas Simamora di Cikarang, Kamis.
Baca juga: PLN Bekasi salurkan bantuan hewan ternak ke Pondok Pesantren Muaragembong
Personel siaga banjir terdiri atas 21 petugas divisi MUP3, MBJAR, SPV HAR, SPV OP dan staf, MULP, serta SPV TEK, 42 petugas layanan teknik, empat orang Jaskon SKTM, empat petugas Jaskon SUTM, lima regu Jointer, serta satu tim kubikel.
"Kita siagakan petugas dari berbagai bidang. Saya sendiri akan memantau langsung bersama manajer bagian jaringan (MBJAR), supervisor pemeliharaan (SPV HAR), supervisor operasi (SPV OP), manajer unit layanan, dan supervisor teknik (MULP dan SPV TEK)," katanya.
Ansats menjelaskan personel siaga banjir itu disebar ke 15 titik rawan banjir yang menjadi fokus penanganan antara lain Cikarang Baru, Desa Bojong Waringin, Desa Labansari, Ciherang Pebayuran, dan Telaga Harmoni Pasir Randu.
PLN siagakan personel di 15 titik rawan banjir di Bekasi
Kamis, 13 Januari 2022 16:21 WIB