Jakarta (ANTARA) - Terdapat sejumlah berita penting dan menarik bidang ekonomi pada hari kemarin yang informasinya masih layak untuk disimak pada pagi hari ini seperti Presiden mulai pembangunan kawasan industri hijau di Kaltara, arus lalu lintas keluar Jabodetabek mulai naik, Bank Indonesia meluncurkan BI-Fast, Rp210 triliun dana PEN belum dibelanjakan, hingga 2,43 juta warga Jawa Barat menganggur.
Presiden Jokowi mulai pembangunan kawasan industri hijau Kaltara
Presiden Joko Widodo melakukan peletakan batu pertama (groundbreaking) Kawasan Industrial Park Indonesia (KIPI) di Kalimantan Utara. "Saya sangat menghargai apa yang sudah dimulai di Tanah Kuning, kabupaten Bulungan, provinsi Kalimantan Utara ini. Saya sangat menghargai inisiatif para investor, para pemilik modal, para CEO yang sudah hadir dan membangun industrinya di sini," kata Presiden Jokowi.
Baca informasi lengkapnya di sini.
Arus lalin keluar Jabodetabek naik 8,1 persen di H-8 sampai H-5 Natal
PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat peningkatan arus lalu lintas atau lalin yang meninggalkan kawasan Jabodetabek sebesar 8,1 persen selama periode H-8 sampai dengan H-5 Natal 2021. Pada H-8 hingga H-5 Hari Raya Natal 2021 yang jatuh pada periode Jumat hingga Senin (17-20 Desember 2021), Jasa Marga mencatat sebanyak 648.669 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek.
Baca informasi lengkapnya di sini.Bank Indonesia resmi luncurkan BI-Fast
Bank Indonesia resmi meluncurkan infrastruktur sistem pembayaran ritel yang dapat diakses setiap saat atau BI-Fast pada Selasa. “Selamat datang dalam peradaban baru salah satu cirinya adalah digitalisasi suntuk mempersembahkan digitalisasi sistem pembayaran bersama industri sistem pembayaran yaitu BI Fast,” kata Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo.
Baca informasi lengkap tentang BI-Fast di sini.
Sri Mulyani: Masih ada Rp210 triliun anggaran PEN belum dibelanjakan
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani menyebutkan realisasi Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) sejak Januari sampai 17 Desember 2021 telah mencapai Rp533,6 triliun atau 71,6 persen dari pagu Rp744,7 triliun. "Kita lihat tinggal dua minggu lagi dan masih ada lebih dari Rp210 triliun yang belum terbelanjakan di dalam PEN," kata Menkeu Sri Mulyani.
Baca berita lengkapnya di sini.
Ridwan Kamil sebut 2,43 juta warga Jawa Barat menganggur
Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil mengatakan berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) per 5 November 2021 jumlah angkatan kerja di Jawa Barat tahun 2021 mencapai 24,74 juta orang, terdiri 22,31 juta orang bekerja (90,18 persen) dan 2,43 juta orang menganggur (9,82 persen).
Baca berita lengkapnya di sini.