Bandung (ANTARA) -
Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) III/Siliwangi Mayjen TNI Agus Subiyanto menyebutkan kolaborasi seluruh elemen masyarakat menjadi kunci keberhasilan Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD).
"Keterlibatan semua pihak terkait, serta dukungan masyarakat dalam pelaksanaan TMMD ini merupakan salah satu kunci yang sangat penting dalam keberhasilan pembangunan," kata Agus di Bandung, Jawa Barat, Jumat.
Adapun TMMD Ke-112 Tahun 2021 secara resmi ditutup oleh Agus di Wilayah Kodim 0617/Majalengka tepatnya di Halaman Balai Desa Buninagara, Kecamatan Malausma, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, pada Kamis (14/10).
Menurutnya kegiatan TMMD di wilayah Kodam III/Siliwangi dimulai sejak 15 September 2021. Program TMMD kali ini menurutnya telah berhasil menyelesaikan berbagai sasaran pembangunan, baik fisik maupun non fisik.
Penentuan sasaran fisik dan non fisik TMMD ini, menurutnya dilaksanakan berdasarkan usulan dari tingkat bawah, dan dimusyawarahkan dengan berbagai pihak terkait melalui rapat koordinasi.
"TMMD adalah wujud sinergi membangun negeri, maka kebersamaan ini merupakan sinergitas yang positif dalam mengatasi berbagai permasalahan bangsa pada masa sekarang ini," kata Agus.
Pangdam menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bupati beserta Unsur Forkopimda Kabupaten Majalengka, Pemprov Jawa Barat, serta semua pihak dan elemen masyarakat yang telah membantu secara moril dan materiil, sehingga kegiatan TMMD ke-112 dapat terselenggara dengan aman dan lancar.
“Saya juga menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya, apabila selama kegiatan TMMD ini berlangsung, terdapat perilaku atau tutur kata prajurit yang kurang berkenan di hati masyarakat,” kata dia.
Baca juga: TNI Manunggal Membangun Desa buat jalan raya di Desa Bojong Bogor
Baca juga: Kabupaten Bogor gelontorkan Rp2,3 miliar untuk TMMD di Klapanunggal
Baca juga: Kodim 0608 Cianjur dirikan saung belajar di lokasi TMMD, ini alasannya