Bekasi (ANTARA) - Pemerintah Kota Bekasi, Jawa Barat, mendistribusikan 362.000 dosis vaksin merek Pfizer ke seluruh fasilitas kesehatan, sebagai upaya percepatan program vaksinasi di daerah itu.
"Target vaksinasi Pfizer ini selesai dalam dua hari, Jumat (27/8) dan Sabtu (28/8) besok, bersamaan dengan vaksinasi anak usia 12-17 tahun," kata Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi di Bekasi, Kamis.
Dia mengatakan vaksinasi COVID-19 terus digenjot pemerintah daerah, baik menggunakan Vaksin Sinovac, Astra Zeneca maupun Pfizer.
Penggunaan Vaksin Pfizer rencananya menyasar kepada warga Kota Bekasi dengan pembagian vaksin merata di lima titik per kelurahan.
"Hasil rapat empat pilar tadi saya minta segera tentukan pembagian wilayah di masing-masing kelurahan," katanya.
Rahmat juga meminta inventarisir peserta berdasarkan kategori warga yang telah dan belum tervaksin agar tidak tercampur.
"Dengan serbuan vaksinasi ini diharapkan mampu segera menciptakan kekebalan keklompok di wilayah Kota Bekasi," ucapnya.
Dia juga meminta para lurah berkoordinasi dengan kepala puskesmas terkait kesiapan juru vaksin, petugas pemeriksa kesehatan, pendata, hingga petugas keamanan, demi lancarnya proses vaksinasi menggunakan Vaksin Pfizer ini.
"Minimal empat tenaga juru vaksin di tiap titik, kemudian lima orang petugas skrining, tiga petugas P-Care, dua petugas data, serta petugas keamanan," katanya.
Penanggung jawab di setiap titik kegiatan, kata dia, juga diminta segera menyelesaikan tahap persiapan dan melaporkannya kepada Satgas COVID-19 Kota Bekasi, sehingga mulai Jumat (27/8) warga sudah bisa melaksanakan vaksinasi ini.
Rahmat mengaku akan menyebar dosis Vaksin Pfizer ini ke sejumlah organisasi, seperti Karang Taruna, KNPI dan PMI, serta organisasi lain yang bisa langsung menggelar kegiatan vaksinasi agar upaya percepatan vaksinasi dapat tercapai secara optimal.
"Semua skema pemberian vaksin ke warga kami berdayakan melalui serbuan vaksin ini, sehingga kekebalan kelompok yang dibutuhkan dapat segera terpenuhi," kata dia.
Baca juga: Pemkab Bekasi akui distribusi jadi kendala akselerasi vaksinasi
Baca juga: PMI Bekasi gelar vaksinasi target 3.000 peserta
Baca juga: Mal di Kota Bekasi beroperasi dilengkapi fasilitas gerai vaksinasi