Indramayu (ANTARA) - PT Pertamina RU VI Balongan, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, memastikan untuk masalah yang terjadi di boiler atau tungku pemasak air menimbulkan asap pekat sudah diperbaiki dan mengobati warga yang terdampak.
"Kondisi sekarang sudah normal kembali," kata Unit Manager Commrel & CSR Pertamina RU VI Balongan Indramayu Cecep Supriyatna di Indramayu, Jumat.
Cecep mengatakan pada Kamis (10/12) sore ada masalah yang terjadi di tungku pemasak air atau boiler, di mana menimbulkan asap pekat yang keluar dari cerobong.
Bahkan lanjut Cecep, menimbulkan kepanikan warga sekitar RU VI Balongan, sehingga banyak warga pada waktu itu berkumpul di Balai Desa setempat.
Akan tetapi kata Cecep, asap pekat yang keluar dari cerobong itu tidak bahaya, karena itu seperti asap mobil yang menggunakan bahan bakar solar.
"Asap yang keluar dari cerobong itu seperti asap mobil solar saja. Pada waktu ada asap saya juga berada di desa," katanya.
Meskipun menurut dia tidak berbahaya, namun Pertamina RU VI Balongan tetap mengadakan pengobatan kepada masyarakat sekitar yang merasa terdampak atas kepulan asap pekat.
Dan pengobatan dilakukan sampai pada hari Jumat (11/12) kepada warga yang memang merasa kurang enak setelah terjadi masalah pada boiler.
"Kami mengadakan pengobatan kepada masyarakat yang merasa terdampak. Bahkan pagi ini juga diadakan pengobatan lanjutan," katanya.
Baca juga: Diharapkan kurangi impor, Komisi VI DPR Dukung Proyek RDMP Balongan
Baca juga: BKPM kawal investasi kompleks industri petrokimia terintegrasi Balongan Jabar
Baca juga: Integrated Terminal Balongan salurkan perdana B30 ke SPBU wilayah Cirebon