Wakil Bupati Bandung Barat Hengky Kurniawan menjadi relawan uji vaksin COVID-19 Sinovac dan mendapat suntikan vaksin tahap pertama di Puskesmas Garuda, Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat.
"Tadi sudah disuntik (lengan) sebelah kiri, sekarang belum terlalu terasa nyeri, tapi kalau kata dokter 30 menitan baru terasa nyeri," kata Hengky.
Tiga hari sebelum mendapat suntikan vaksin COVID-19, Hengky menjalani pemeriksaan spesimen usap hidung dan tenggorokan untuk mendeteksi penularan virus corona dan hasilnya menunjukkan dia bebas dari infeksi virus tersebut.
Beberapa saat sebelum mendapat suntikan vaksin, Hengky juga menjalani pemeriksaan menggunakan alat tes diagnostik cepat untuk mendeteksi penularan COVID-19 dan hasilnya menunjukkan dia tidak terindikasi terinfeksi virus corona.
"Jadi tahapannya dicek darah dulu (tes cepat), reaktif atau tidak, karena kemarin sudah swab test (tes usap) negatif," kata Hengky.
Setelah mendapat suntikan vaksin, Hengky diberi buku harian untuk mencatat perkembangan kondisi tubuh setelah menjalani vaksinasi.
"Tadi sudah disuntik (lengan) sebelah kiri, sekarang belum terlalu terasa nyeri, tapi kalau kata dokter 30 menitan baru terasa nyeri," kata Hengky.
Tiga hari sebelum mendapat suntikan vaksin COVID-19, Hengky menjalani pemeriksaan spesimen usap hidung dan tenggorokan untuk mendeteksi penularan virus corona dan hasilnya menunjukkan dia bebas dari infeksi virus tersebut.
Beberapa saat sebelum mendapat suntikan vaksin, Hengky juga menjalani pemeriksaan menggunakan alat tes diagnostik cepat untuk mendeteksi penularan COVID-19 dan hasilnya menunjukkan dia tidak terindikasi terinfeksi virus corona.
"Jadi tahapannya dicek darah dulu (tes cepat), reaktif atau tidak, karena kemarin sudah swab test (tes usap) negatif," kata Hengky.
Setelah mendapat suntikan vaksin, Hengky diberi buku harian untuk mencatat perkembangan kondisi tubuh setelah menjalani vaksinasi.
"Kita sudah dibekali buku harian jadi untuk melaporkan kalau misalnya ada nyeri, demam, dan ada gejala yang lain, nanti kita isi di buku tersebut," kata dia.
Hengky diminta datang kembali ke Puskesmas Garuda pada 2 November 2020 untuk menjalani penyuntikan vaksin tahap kedua.
Hengky diminta datang kembali ke Puskesmas Garuda pada 2 November 2020 untuk menjalani penyuntikan vaksin tahap kedua.