Karawang (ANTARA) - Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Karawang, Jawa Barat, menyampaikan agar masyarakat tidak menurunkan kewaspadaan terkait dengan penyebaran virus corona baru.
"Alhamdulillah tingkat kesembuhan pasien di Karawang semakin meningkat," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Fitra Hergyana, di Karawang, Jumat.
Ia mengatakan sejak beberapa hari terakhir warga terkonfirmasi positif COVID-19 yang dinyatakan sembuh cukup banyak. Dalam sehari sampai ada 27 orang yang dinyatakan sembuh.
Hal tersebut menunjukkan tingkat kesembuhan pasien COVID-19 di Karawang cukup tinggi. Meski begitu, warga diimbau untuk tidak menurunkan kewaspadaan terhadap penyebaran virus corona.
Artinya, warga diimbau untuk tetap menerapkan protokol kesehatan seperti memakai masker saat keluar rumah, menghindari kerumunan atau jaga jarak serta membiasakan cuci tangan pakai sabun.
Catatan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, secara kumulatif jumlah kasus positif di Karawang pada Jumat ini mencapai 870 orang, terdiri atas 675 orang yang dinyatakan sembuh, 32 orang meninggal dunia dan 163 orang masih dirawat di rumah sakit.
Fitra mengatakan saat ini status Karawang turun ke zona oranye, setelah sebelumnya ditetapkan Satgas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi Jawa Barat berstatus zona merah.
Menurut Fitra, tingginya pasien yang dinyatakan sembuh menjadi faktor utama penurunan status dari zona merah ke zona oranye.
Zona oranye itu sendiri berarti resiko penyebaran virus corona berada dalam kategori sedang.
"Meski sudah turun level, masyarakat diminta tetap waspada penyebaran COVID-19, dengan menerapkan protokol kesehatan," kata Fitra.
Baca juga: Kasus positif COVID-19 di Karawang didominasi usia milenial
Baca juga: Kasus positif COVID-19 di Karawang capai 793 kasus
Baca juga: Gugus Tugas Karawang mengklaim berhasil tingkatkan penanganan COVID-19