Jakarta (ANTARA) - Bandara Husein Sastranegara, Bandung yang dikelola PT Angkasa Pura II (Persero) bersiap melayani kembali penerbangan pesawat jet mulai 20 Agustus 2020.
“Untuk meningkatkan pelayanan bagi masyarakat dengan memperhatikan kegiatan operasional transportasi udara dalam masa kegiatan masyarakat produktif dan aman dari COVID-19 serta pemulihan aktivitas ekonomi dan pariwisata, Ditjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan menerbitkan surat Nomor AU.004/3/20/DRJU.DAU.2020 perihal Penataan Rute Penerbangan Bandar Udara Internasional Husein Sastranegara, Bandung, dan Bandar dapat melayani penerbangan berjadwal rute domestik dengan pesawat baling-baling [propeller] dan pesawat jet untuk rute dari/ke Medan, Pekanbaru, Palembang, Banjarmasin, Balikpapan, Denpasar dan Makassar,” ujar Direktur Utama PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin.
Husein Sastranegara juga dapat melayani penerbangan berjadwal luar negeri, lalu rute penerbangan berjadwal/tidak berjadwal untuk dalam/luar negeri, serta penerbangan bukan niaga dalam/luar negeri.
Executive General Manager Bandara Husein Sastranegara Iwan Winaya Bahdar menuturkan persiapan sudah dilakukan agar penerbangan dengan jet dapat dilakukan kembali dengan lancar di Bandara Husein Sastranegara mulai 20 Agustus 2020.
“Bandara Husein Sastranegara terakhir melayani penerbangan jet pada Juni 2019, karena pada Juli 2019 seluruh operasional pesawat jet dipindahkan ke Bandara Kertajati. Di tengah pandemi ini, regulator kembali melakukan penataan rute di mana penerbangan jet untuk sejumlah rute dilakukan melalui Husein Sastranegara dan kami siap menjalankan itu mulai 20 Agustus 2020,” kata Iwan.
Maskapai yang sudah menyampaikan untuk kembali mengoperasikan pesawat jet di Bandara Husein Sastranegara adalah Lion Air untuk rute dari/ke Medan, Denpasar, Balikpapan dan Makassar. Lalu, Citilink untuk rute dari/ke Palembang, Pekanbaru, Denpasar, Medan dan Banjarmasin,” kata Iwan Winaya Bahdar.
Adapun berdasarkan surat Ditjen Perhubungan Udara Kemenhub, Bandara Kertajati yang juga dikelola PT Angkasa Pura II juga dapat melayani seluruh penerbangan berjadwal/tidak berjadwal dalam negeri dengan pesawat propeller atau jet, lalu penerbangan niaga berjadwal luar negeri, penerbangan tidak berjadwal dalam/luar negeri, serta penerbangan bukan niaga dalam/luar negeri.
Persiapan di Husein Sastranegara sudah dilakukan termasuk kesiapan personel PT Angkasa Pura II dan pemangku kepentingan lain dalam menjaga berjalannya protokol kesehatan.
Di Husein Sastranegara sendiri sejak akhir bulan lalu telah digalakkan Safe Travel Campaign untuk memastikan protokol kesehatan dijalani penuh guna menjaga kepercayaan masyarakat terhadap sektor penerbangan nasional.
Station Manager Bandung Citilink Indonesia Yusrizal dan Distrik Manager Bandung Lion Group Eva Rusmini mendukung penuh kembali digelorakannya Safe Travel Campaign di Bandara Husein Sastranegara agar seluruh proses penerbangan pesawat jet berjalan dengan mengedepankan protokol kesehatan.
Safe Travel Campaign: Safe Airport for Safe Travel Experience di tengah pandemi ini digalakkan serentak di 19 bandara PT Angkasa Pura II pada akhir lalu dan berdampak positif terhadap kepercayaan masyarakat terhadap sektor penerbangan nasional, di mana pada saat ini jumlah penumpang pesawat di 19 bandara perseroan dalam tren meningkat sehingga pada Agustus 2020 diperkirakan dapat menembus 2 juta penumpang.
Baca juga: Disparbud Jabar geliatkan bisnis travel umrah via Bandara Kertajati
Baca juga: Bandara Kertajati siapkan penerbangan khusus umrah