Jakarta (ANTARA) - Liverpool menggandeng gereja di kota mereka untuk mendonasikan makanan bagi warga terdampak pandemi virus corona dan kalangan lanjut usia di sekitar kota pelabuhan tersebut.
Sekelompok sukarelawan dari gereja di Anfield, tepat di seberang tribun Kop Stadion Anfield, menjalankan sebuah bank makanan serta memasak bagi warga yang membutuhkan pada Kamis waktu setempat dalam program bernama "Scouse in the House".
Baca juga: David Beckham kejutkan seorang lansia pengidap kanker
Liverpool menyediakan bahan makanan untuk paket dua porsi makanan yang dibagikan tersebut, demikian lansiran Reuters, Jumat dini hari WIB.
Menu yang disajikan antara lain scouse yakni kaldu domba atau sapi yang kerap dimakan pelaut di Eropa bagian utara dan populer di kota pelabuhan seperti Liverpool.
Makanan yang dibagikan tersebut biasanya dikonsumsi oleh para penerimanya di dalam gereja, tetapi karena karantina wilayah yang diterapkan pemerintah Inggris maka sukarelawan memindahkan program mereka ke luar Stadion Anfield.
Inisiatif serupa juga dilakukan oleh lawan Liverpool di Liga Premier Inggris, Chelsea, yang baru saja mengumumkan mereka bakal menyediakan 78.000 porsi makanan bagi para pekerja layanan kesehatan nasional (NHS) serta penggalangan dana yang digunakan untuk menyokong kalangan lanjut usia.
Data WHO mencatat sudah lebih dari 1,9 juta orang di dunia terpapar COVID-19 hingga 16 April 2020 dan 130.885 orang di antaranya meninggal karenanya.
Baca juga: Daftar klub Liga Inggris yang sempat cutikan staf karena COVID-19