Garut (ANTARA) - Dua pasien berstatus positif terjangkit COVID-19 yang saat ini mendapatkan penanganan isolasi mandiri di rumah dan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Slamet, Kabupaten Garut, Jawa Barat, mulai berangsur membaik kesehatannya, untuk selanjutnya menunggu hasil tes ulang laboratorium dari Bandung.
"Kondisinya terus membaik, terdiri dari satu kasus dalam perawatan di RSUD dokter Slamet, dan satu kasus isolasi mandiri di rumah, menunggu hasil laboratorium," kata Juru Bicara Pusat Informasi dan Koordinasi COVID-19 Kabupaten Garut, Ricky Rizky Darajat melalui siaran pers di Garut, Kamis.
Ia menuturkan, perkembangan kasus COVID-19 di Kabupaten Garut hingga Kamis sore tercatat yang positif tetap dua orang, yakni seorang perempuan dan laki-laki.
Baca juga: Pemkab Garut anggarkan Rp5 miliar untuk sejuta masker gratis
Pasien tersebut, lanjut dia, terus mendapatkan pengawasan dan penanganan medis secara intensif terkait perkembangan kesehatannya oleh tim medis khusus.
Selain menangani pasien positif, kata Ricky, petugas kesehatan lainnya yang menangani pasien dengan status orang tanpa gejala (OTG), orang dalam pemantauan (ODP) dan pasien dalam pengawasan (PDP) jumlahnya sebanyak 2.106 kasus.
"Sampai hari ini pukul 17.00 WIB total kasus OTG, ODP, PDP dan konfirmasi positif sebanyak 2.106 kasus, untuk OTG sebanyak 177 orang semuanya masih dalam proses observasi selama 14 hari ke depan," katanya.
Ia menyampaikan, seluruh jumlah kasus itu sebagian sudah pulang karena sehat seperti kasus status ODP dari 1.896 orang sebanyak 1.002 orang selesai pemantauan, 15 dalam perawatan, dan 878 orang masih pemantauan.
Baca juga: Pemkab Garut siagakan pos pemeriksaan kesehatan bagi pendatang di setiap perbatasan
Sedangkan status PDP sebanyak 31 orang, kata Ricky, sebanyak 15 orang dalam perawatan dan 16 kasus selesai penanganannya di RSUD dr Slamet Garut.
"Untuk jumlah ODP yang telah dilakukan rapid test sebanyak 737 orang, untuk saat ini tidak ada penambahan kasus positif," katanya.
Sebelumnya, Bupati Garut Rudy Gunawan menyempatkan waktu meninjau RSUD dr Slamet Garut dan sempat berbincang dengan dokter yang menangani pasien COVID-19, hasil laporan dokter bahwa pasien sudah berangsur membaik kesehatannya.
Baca juga: ADD di Garut digunakan untuk pangan warga selama darurat COVID-19