Jakarta (ANTARA) - Penunjukkan Quique Setien sebagai pelatih baru Barcelona telah membuat masa depan Xavi Hernandez untuk melatih bekas klubnya menjadi tidak pasti, menurut laporan Marca pada Selasa.
Xavi hampir menggantikan Ernesto Valverde sebagai bos Camp Nou tetapi menolak tawaran Barcelona. Pemain yang mengantarkan Spanyol menjadi juara Piala Dunia tersebut lebih memilih embali ke Blaugrana awal musim depan dari pada sekarang dan melanjutkan tugas memimpin klub Qatar Al-Sadd.
Namun, Setien telah menandatangai kontrak sampai Juni 2022 yang membuat rencana Xavi mengambil alih Barcelona dalam waktu dekat menjadi tidak pasti.
Pemilihan presiden klub pada 2021 akan menjadi kunci untuk memutuskan apakah Xavi akan mendapat kesempatan menjadi pelatih tim utama klub Katalunya itu.
Xavi diketahui tidak memiliki hubungan bagus dengan presiden saat ini Josep Maria Bartomeu dan bila ia tetap menjabat posisi tersebut, maka prospek Xavi kembali akan semakin tipis.
Ronald Koeman, yang secara terbuka mengungkapkan memiliki klausul khusus agar pelatih timnas Belanda itu bergabung Barcelona setelah Piala Eropa 2020 juga diragukan masa depannya.
Baca juga: Xavi Hernandez akui sudah lakukan pertemuan dengan Barcelona
Baca juga: Atletico singkirkan Barcelona dalam semifinal Piala Super Spanyol