Jakarta (ANTARA) -
PT Jasa Marga (Persero) Tbk memprediksi sebanyak 26.000 unit kendaraan akan bergerak meninggalkan Jakarta melalui Gerbang Tol Cikampek Utama pada H-1 tahun baru 2020, Selasa.
"Prediksi kami hari ini akan ada 26.000 unit kendaraan yang bergerak dari Jakarta mengarah ke timur atau naik 10 persen dari lalu lintas normal," kata Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru di Jakarta.
Hingga pukul 12.00 WIB, kondisi Jalan Tol Jakarta-Cikampek terpantau lancar di kedua arah dengan antrean kendaraan lima hingga sepulug mobil di GT Cikampek Utama.
Sementara itu sebanyak 38.929 kendaraan telah bergerak meninggalkan Jakarta melalui Gerbang Tol Cikampek Utama sejak Senin (30/12).
Jumlah itu tercatat berdasarkan angka transaksi pengguna tol di GT Cikampek Utama menuju arah Tol Trans Jawa.
Dwimawan mengatakan jumlah ini meningkat 60 persen dibandingkan lalu lintas harian normal sebanyak 24.000 unit kendaraan.
Selain itu Jasa Marga juga mencatat lalu lintas tertinggi yang melintasi GT Cikampek Utama kemarin berlangsung pukul 19.00-l hingg 19.59 WIB yang mencapai 2.979 kendaraan.
Sedangkan di hari yang sama, lalu lintas menuju Jakarta yang datang dari arah timur melalui GT Cikampek Utama menuju arah Jakarta tercatat masih tinggi yaitu sebanyak 45.742 kendaraan, naik 64.3 persen dari lalu lintas harian normal sebanyak 27.842 kendaraan.
Baca juga: Jasa Marga perbaiki sambungan badan jalan tol layang Km 11 yang sempat viral
Baca juga: Menhub: Aplikasi tol laut logistik permudah masyarakat dapatkan barang harga murah
