Bandung (Antaranews Jabar - Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum meresmikan penggunaan embung pertanian kelompok tani Ciptarasa di Desa Cikubang, Taraju, Kabupaten Tasikmalaya, yang mampu mengairi sawah seluas 80 hektare, Rabu.

"Alhamdulillah kini embung untuk perairan dan menghidupi sawah itu mampu mengairi sawah seluas 80 hektare milik warga desa. Sebelumnya warga mengeluhkan sawah mereka tidak ada pasokan air karena sebelum perluasan embung hanya mampu mengairi sawah seluas 40 hektare," kata Wagub Uu di Tasikmalaya.

Dia mengatakan kehadiran embung ini sebagai bentuk perhatian Pemprov Jawa Barat dalam memenuhi kebutuhan masyarakat sehari-hari.

"Awalnya hanya untuk 40 hektare sawah sekarang bisa dua kali lipatnya," kata dia.

Baca juga: Wagub Jabar: Pembentukan DOB tidak bisa ditawar lagi

Uu mengingatkan masyarakat di perdesaan untuk selalu menjaga lingkungan terutama sumber air. Perubahan iklim yang tak menentu juga berpengaruh pada ketersediaan air.

"Saya mengimbau masyarkat umumnya untuk jaga lingkungan, jangan merusak sumber air," tuturnya.

Usai meresmikan embung di desa Cikubang, Wagub berencana akan membangun embung di tiap desa di Jabar. Menurutnya hal itu merupakan salah satu solusi untuk kebutuhan air khususnya untuk persawahan.

"Program embung ini merupakan solusi kalau kita bangun di berbagai Kabupaten Kota," ujarnya.

Desa Cikubang merupakan daerah yang cukup luas di Kecamatan Taraju. Memiliki 11 RW, 50 RT, 11 Dusun dan luas jalan sepanjang 36 km. Warga Desa Cikubang mayoritas bermata pencaharian sebagai petani dan hortikultura.

"Terima kasih embung ini sangat bermanfaat sehingga membantu kebutuhan air dan pesawahan masyarakat. Saluran air dari embung ini mencapai 27 kilometer," kata Kepala Desa Cikubang, Jajang.

Baca juga: Wagub Jabar: segera dibuat perda sawah abadi
 

Pewarta: ASJ

Editor : Ajat Sudrajat


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019