Cianjur (Antaranews Jabar) - Ruang Kepala Dinas dan Kepala Bidang SMP Dinas Pendidikan Kabupaten Cianjur digeledah orang tidak dikenal pada pagi hari Rabu ini, namun diduga petugas dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Sekretaris Dinas Pendidikan Cianjur, Asep Seapurohman, saat dikonfirmasi membenarkan kedatangan lima orang yang tidak dikenal membawa kunci ruangan Kepala Dinas dan ruang Kepala Bidang SMP yang terletak berjauhan.

Namun dia tidak bisa memastikan apakah kelima orang tersebut adalah petugas KPK atau preman yang melakukan tindak kriminal terhadap dua orang penting di Dinas Pendidikan Cianjur.

"Saya hanya mendapat cerita dari beberapa orang staf terkait kedatangan lima orang yang tidak dikenal membawa kunci ruangan Kadis dan Kabid. Mereka datang pagi-pagi, empat orang laki-laki dan satu orang perempuan," katanya.

Dia menjelaskan, tidak tahu menahu terkait ditangkapnya kedua orang petinggi di Disdik Cianjur itu, terkait kasus apa atau operasi tangkap tangan, namun dia membenarkan kedua orang tersebut tidak terlihat sejak pagi hingga siang menjelang, bahkan telepon selular keduanya tidak dapat duhubungi.

Pantauan sejak pagi hingga siang hari suasana di lingkungan Kantor Disdik Cianjur, sepi tidak seperti biasanya. Ruangan Kepala Dinas Cecep Sibandi di lantai II kantor tersebut dalam keadaan terkunci, sedangkan hal yang sama terlihat di ruangan Kabid SMP Rosidin, namun lampu dalam ruangan terlihat masih menyala.

Beberapa orang staf di ruangan Kabid, terlihat hanya berbincang-bincang, bahkan ketika sejumlah pewarta datang mereka langsung terdiam, seorang diantaranya mengatakan kalau Kabid tidak terlihat sejak pagi.
 
Ruang Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Cianjur. (Foto Antara Jabar/Ahmad Fikri)


Pada kesempatan terpisah KPK membenarkan melakukan kegiatan penindakan di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

"Benar ada giat di Cianjur, tadi pada bakda subuh," kata Ketua KPK Agus Rahardjo di Jakarta.

Namun, Agus belum bisa menjelaskan lebih lanjut siapa pihak-pihak yang diamankan maupun yang terkait dengan kasus apa di Cianjur itu.

"Ditunggu konferensi persnya. Insyaallah malam ini," ucap Agus.

 

Pewarta: Ahmad Fikri

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2018