Cianjur (Antaranews Jabar)- Diduga akibat arus pendek listrik, dua rumah di Gang Mujahidin, Kelurahan Sayang, Kecamatan Cianjur, Jawa Barat, Senin, ludes terbakar.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
Dari informasi yang dihimpun, api pertama kali terlihat di bagian atap rumah milik Nanang (36) yang langsung membesar dan dalam hitungan menit membakar rumah tersebut hingga nyaris rata dengan tanah.
Api yang berkobar besar menjalar ke rumah lainnya yang terletak bersebelahan milik adik Nanang dengan kondisi yang hampir sama. Api berhasil dipadamkan setelah dua unit pemadam kebakaran datang ke lokasi.
"Awalnya saya melihat api sudah menyala besar dibagian atap rumah milik Nanang dan menjalar ke rumah adiknya yang bersebelahan. Kedua rumah itu nyaris rata dengan tanah setelah api berkobar selama satu jam kurang," kata Fahmi saksi mata warga sekitar.
Sebelum pemadam datang, warga dengan alat seadanya berusaha memadamkan api yang dengan cepat membesar dan menjalar ke rumah lainnya. Upaya tersebut terkedala dengan jauhnya sumber air.
Nanang (36) pemilik rumah yang terbakar mengatakan, saat kebakaran terjadi rumah dalam keadaan kosong, namun di rumah sebelah ada adik iparnya yang berhasil menyelamatkan diri.
"Saat kebakaran terjadi, saya bersama keluarga sedang di luar rumah, hanya di rumah sebelah milik adik saya, ada istrinya. Saya tidak tahu pasti penyebab kebakaran diduga arus pendek listriuk dibagian atap," katanya.
Saat ini, Nanang bersama keluarga adiknya menumpang sementara di rumah familinya yang tidak jauh dari lokasi rumah yang terbakar.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2018
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
Dari informasi yang dihimpun, api pertama kali terlihat di bagian atap rumah milik Nanang (36) yang langsung membesar dan dalam hitungan menit membakar rumah tersebut hingga nyaris rata dengan tanah.
Api yang berkobar besar menjalar ke rumah lainnya yang terletak bersebelahan milik adik Nanang dengan kondisi yang hampir sama. Api berhasil dipadamkan setelah dua unit pemadam kebakaran datang ke lokasi.
"Awalnya saya melihat api sudah menyala besar dibagian atap rumah milik Nanang dan menjalar ke rumah adiknya yang bersebelahan. Kedua rumah itu nyaris rata dengan tanah setelah api berkobar selama satu jam kurang," kata Fahmi saksi mata warga sekitar.
Sebelum pemadam datang, warga dengan alat seadanya berusaha memadamkan api yang dengan cepat membesar dan menjalar ke rumah lainnya. Upaya tersebut terkedala dengan jauhnya sumber air.
Nanang (36) pemilik rumah yang terbakar mengatakan, saat kebakaran terjadi rumah dalam keadaan kosong, namun di rumah sebelah ada adik iparnya yang berhasil menyelamatkan diri.
"Saat kebakaran terjadi, saya bersama keluarga sedang di luar rumah, hanya di rumah sebelah milik adik saya, ada istrinya. Saya tidak tahu pasti penyebab kebakaran diduga arus pendek listriuk dibagian atap," katanya.
Saat ini, Nanang bersama keluarga adiknya menumpang sementara di rumah familinya yang tidak jauh dari lokasi rumah yang terbakar.
Editor : Ajat Sudrajat
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2018