Bandung  (Antaranews Jabar) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bandung menggelar deklarasi kampanye damai yang dihadiri seluruh kontestan di Monumen Perjuangan Rakyat Jawa Barat, Kota Bandung, Kamis.

"Dengan adanya deklarasi ini menandakan bahwa proses kampanye sudah dimulai. Kita ingin agar proses demokrasi di Kota Bandung berjalan cinta damai, aman, dan tertib," ujar Ketua KPU Kota Bandung, Rifqi Ali Mubaroq di Monumen Perjuangan Rakyat Jawa Barat, Kamis.

Dalam deklarasi tersebut, selain dihadiri seluruh pasangan calon, ratusan pendukung dari masing-masing kandidat juga memenuhi halaman monumen perjuangan.

Komitmen kampanye damai ini dituangkan dalam penandatanganan di dua artefak yang disediakan KPU oleh masing-masing calon. Namun sebelum itu, dilakukan pelepasan burung merpati terlebih dahulu sebagai tanda dimulainya proses kampanye damai.

"Kita sama-sama memberikan pernyataan bahwa kampanye itu cinta damai, kampanye penuh makna, kampanye yang ditunggu, dan kampanye dibuat nyaman. Itu komitmen yang harus kita lakukan dan itu disampaikan oleh masing-masing Paslon," katanya.

Usai penandatanganan komitmen, selanjutnya masing-masing pasangan, berkonvoi mengelilingi Kota Bandung. Para pasangan calon menaiki mobil Land Rover sementara pendukungnya menggunakan bus Bandung On Tour Bus (Bandros).

"Start Monju (monumen perjuangan), Jalan Diponegoro, Asia Afrika, Alun-alun, Braga, Balaikota, kemudian Dago, Pasteur, RSHS dan berakhir di Monju," katanya.

Kata Rifqi, momen konvoi ini hanya dilakukan satu kali pada saat deklarasi saja, setelah itu, seluruh pasangan maupun tim pemenangan dilarang berkonvoi saat kampanye tatap muka.

Ia juga menyatakan deklarasi ini bertujuan menolak dan melawan politik uang serta politisasi SARA saat proses penyelenggaraan kampanye Pilwalkot Bandung.

"Kita ajak terus kita mengimbau supaya tidak menyebarkan ujaran kebencian," katanya.



Pewarta: Asep Firmansyah

Editor : Sapto HP


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2018