Antarajabar.com - Selly Andriany Gantina dilantik menjadi Wakil Bupati Cirebon oleh Gubernur Jabar Ahmad Heryawan di Gedung Sate, Kota Bandung, Selasa, untuk mengisi sisa masa jabatan Wakil Bupati Cirebon 2014-2019 yang sebelumnya dijabat oleh Tasiya Soemadi.
Usai dilantik, politisi perempuan dari PDI Perjuangan dan pernah menjadi anggota DPRD Provinsi Jawa Barat ini pun mengatakan akan langsung bekerja mengenyam tugas, melanjutkan program-program pembangunan di Kabupaten Cirebon bersama Bupati Cirebon Sunjaya Purwadi Sastra.
"Semoga amanat Pak Gubernur menjadi doa untuk saya dalam melakukan percepatan pembangunan di Kabupaten Cirebon. Pembangunan di berbagai bidang, terutama ekonomi, kesehatan, dan pendidikan, otomatis jadi perhatian utama saya," kata Selly.
Ia mengatakan Kabupaten Cirebon masih memiliki Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dengan posisi di bawah peringkat 20 di Jawa Barat karenanya dirinya bertekat meningkatkan IPM Kabupaten Cirebon, mulai dari bidang pendidikan, kesehatan, dan ekonominya.
Sebagai wakil bupati perempuan pertama di Kabupaten Cirebon ia akan memprioritaskan hal-hal yang terkait dengan perlindungan perempuan dan anak seperti kasus gizi buruk pada anak.
"Jadi kasus gizi buruk di Kabupaten Cirebon masih sangat tinggi. Selain itu ada juga masalah perdagangan manusia dan masalah TKI. Inilah yang akan menjadi program saya ke depan, memberantas gizi buruk, perdagangan manusia, dan menyelesaikan masalah TKI," katanya.
Selain itu, ia juga akan menyelesaikan berbagai permasalahan di Kabupaten Cirebon dengan berkoordinasi dengan pihak swasta dan akademisi, juga Pemerintah Provinsi Jabar dan pemerintah pusat.
Ia mengatakan hal yang harus segera dipersiapkan adalah kebutuhan menjelang Pilkada Jabar 2018 sedangkan pembangunan di berbagai bidang tinggal melanjutkan program yang tercantum dalam Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).
Sementara itu Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan mengucapkan selamat atas dilantiknya Selly menjadi Wakil Bupati Cirebon dan meminta segera berkoordinasi dengan Bupati Cirebon untuk melanjutkan berbagai tugas pembangunan di Kabupaten Cirebon.
"Tentunya segera berkoordinasi sehingga pembangunan berlangsung tepat sasaran, efektif, efisien, berkeadilan, dan sesuai anggaran," kata dia.
Menurut dia semua pembangunan selayaknya berpengaruh pada empat faktor, di antaranya pembangunan yang menghilangkan kemiskinan, pembangunan yang menyelesaikan pengangguran.
"Lalu pembangunan yang memberikan rasa aman perlindungan masyarakat, dan menjamin keselamatan lingkungan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2017
Usai dilantik, politisi perempuan dari PDI Perjuangan dan pernah menjadi anggota DPRD Provinsi Jawa Barat ini pun mengatakan akan langsung bekerja mengenyam tugas, melanjutkan program-program pembangunan di Kabupaten Cirebon bersama Bupati Cirebon Sunjaya Purwadi Sastra.
"Semoga amanat Pak Gubernur menjadi doa untuk saya dalam melakukan percepatan pembangunan di Kabupaten Cirebon. Pembangunan di berbagai bidang, terutama ekonomi, kesehatan, dan pendidikan, otomatis jadi perhatian utama saya," kata Selly.
Ia mengatakan Kabupaten Cirebon masih memiliki Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dengan posisi di bawah peringkat 20 di Jawa Barat karenanya dirinya bertekat meningkatkan IPM Kabupaten Cirebon, mulai dari bidang pendidikan, kesehatan, dan ekonominya.
Sebagai wakil bupati perempuan pertama di Kabupaten Cirebon ia akan memprioritaskan hal-hal yang terkait dengan perlindungan perempuan dan anak seperti kasus gizi buruk pada anak.
"Jadi kasus gizi buruk di Kabupaten Cirebon masih sangat tinggi. Selain itu ada juga masalah perdagangan manusia dan masalah TKI. Inilah yang akan menjadi program saya ke depan, memberantas gizi buruk, perdagangan manusia, dan menyelesaikan masalah TKI," katanya.
Selain itu, ia juga akan menyelesaikan berbagai permasalahan di Kabupaten Cirebon dengan berkoordinasi dengan pihak swasta dan akademisi, juga Pemerintah Provinsi Jabar dan pemerintah pusat.
Ia mengatakan hal yang harus segera dipersiapkan adalah kebutuhan menjelang Pilkada Jabar 2018 sedangkan pembangunan di berbagai bidang tinggal melanjutkan program yang tercantum dalam Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).
Sementara itu Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan mengucapkan selamat atas dilantiknya Selly menjadi Wakil Bupati Cirebon dan meminta segera berkoordinasi dengan Bupati Cirebon untuk melanjutkan berbagai tugas pembangunan di Kabupaten Cirebon.
"Tentunya segera berkoordinasi sehingga pembangunan berlangsung tepat sasaran, efektif, efisien, berkeadilan, dan sesuai anggaran," kata dia.
Menurut dia semua pembangunan selayaknya berpengaruh pada empat faktor, di antaranya pembangunan yang menghilangkan kemiskinan, pembangunan yang menyelesaikan pengangguran.
"Lalu pembangunan yang memberikan rasa aman perlindungan masyarakat, dan menjamin keselamatan lingkungan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2017