Antarajabar.com - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Ignasius Jonan mengingatkan Direktur Bahan Bakar Minyak Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) bahwa Program BBM Satu Harga jangan sampai gagal.
"Satu ini tidak boleh gagal, yaitu penerapan BBM satu harga dik seluruh Tanah Air. Iini penting sekali. Bisa 'ga' bisa, harus bisa," tegas Jonan usai melantik pejabat eselon II Kementerian ESDM di Jakarta, Senin.
Menurutnya jabatan ini penting untuk kelancaran program tersebut, sehingga tidak boleh dibiarkan kosong terlalu lama.
Selain itu pengawasan terhadap program juga tidak boleh diabaikan termasuk subsidi silangnya.
Pada 5 Mei 2017, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan merotasi pejabat tinggi pratama (eselon II) Kementerian ESDM.
"Pertama kami ucapkan selamat pada saudara yang siang ini sudah dilantik. Promosi ini lebih pada rotasi saja, kalau sudah dua tahun atau lebih kami putar. Utamanya usianya yang masih ada kesempatan naik eselon," kata Jonan.
Mantan Menteri Perhubungan tersebut juga meminta regenerasi kepemimpinan untuk menjadi lebih baik. "Tugas saya utamanya kalau usia masih 50 masih bisa naik, masih bisa keliling," katanya.
Nama-nama pejabat yang dilantik:
1. Harya Adityawarman, jabatan lama adalah Sekretaris Inspektorat Jenderal pada Inspektorat Jenderal Kementerian ESDM, menjadi Direktur Pembinaan Usaha Hilir Minyak dan Gas Bumi Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi.
2. Agung Pribadi, jabatan lama adalah Direktur Pembinaan Pengusahaan Batu Bara Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara, sekarang Direktur Pembinaan Program Mineral dan Batu Bara Direktorat Jenderal Mineral dan Batu Bara.
3. Sri Raharjo, jabatan lamanya Direktur Pembinaan Program Mineral dan Batubara Direktorat Jenderal Mineral dan Batu Bara kini menjadi Direktur Pembinaan Pengusahaan Batu Bara Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara.
4. Rudy Suhendar, jabatan lamanya Kepala Pusat Air Tanah dan Geologi Tata Lingkungan pada Badan Geologi. Jabatan barunya adalah Sekretaris Inspektorat Jenderal pada Inspektorat Jenderal Kementerian ESDM.
5. Setyorini Tri Hutami, jabatan lamanya Direktur Pembinaan Usaha Hilir Minyak dan Gas Bumi pada Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi. Sekarang, Direktur Bahan Bakar Minya Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2017
"Satu ini tidak boleh gagal, yaitu penerapan BBM satu harga dik seluruh Tanah Air. Iini penting sekali. Bisa 'ga' bisa, harus bisa," tegas Jonan usai melantik pejabat eselon II Kementerian ESDM di Jakarta, Senin.
Menurutnya jabatan ini penting untuk kelancaran program tersebut, sehingga tidak boleh dibiarkan kosong terlalu lama.
Selain itu pengawasan terhadap program juga tidak boleh diabaikan termasuk subsidi silangnya.
Pada 5 Mei 2017, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan merotasi pejabat tinggi pratama (eselon II) Kementerian ESDM.
"Pertama kami ucapkan selamat pada saudara yang siang ini sudah dilantik. Promosi ini lebih pada rotasi saja, kalau sudah dua tahun atau lebih kami putar. Utamanya usianya yang masih ada kesempatan naik eselon," kata Jonan.
Mantan Menteri Perhubungan tersebut juga meminta regenerasi kepemimpinan untuk menjadi lebih baik. "Tugas saya utamanya kalau usia masih 50 masih bisa naik, masih bisa keliling," katanya.
Nama-nama pejabat yang dilantik:
1. Harya Adityawarman, jabatan lama adalah Sekretaris Inspektorat Jenderal pada Inspektorat Jenderal Kementerian ESDM, menjadi Direktur Pembinaan Usaha Hilir Minyak dan Gas Bumi Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi.
2. Agung Pribadi, jabatan lama adalah Direktur Pembinaan Pengusahaan Batu Bara Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara, sekarang Direktur Pembinaan Program Mineral dan Batu Bara Direktorat Jenderal Mineral dan Batu Bara.
3. Sri Raharjo, jabatan lamanya Direktur Pembinaan Program Mineral dan Batubara Direktorat Jenderal Mineral dan Batu Bara kini menjadi Direktur Pembinaan Pengusahaan Batu Bara Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara.
4. Rudy Suhendar, jabatan lamanya Kepala Pusat Air Tanah dan Geologi Tata Lingkungan pada Badan Geologi. Jabatan barunya adalah Sekretaris Inspektorat Jenderal pada Inspektorat Jenderal Kementerian ESDM.
5. Setyorini Tri Hutami, jabatan lamanya Direktur Pembinaan Usaha Hilir Minyak dan Gas Bumi pada Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi. Sekarang, Direktur Bahan Bakar Minya Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2017