Antarajabar.com - Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Badan Pengurus Cabang Kota Cimahi menyatakan keberadaan gedung Technopark Cimahi yang segera beroperasi di Kota Cimahi, Jawa Barat, akan mampu melahirkan pengusaha baru.
"Technopark ini bisa menjadi inkubator untuk menghasilkan lebih banyak 'startup' baru, untuk itu perlu ada dukungan dari HIPMI," kata Ketua I Bidang Organisasi HIPMI Cimahi, Yudhi Ginanjar di Cimahi, Minggu.
Ia menuturkan lembaganya mendukung keberadaan Technopark Cimahi untuk menumbuhkembangkan potensi daerah dan perekonomian di Kota Cimahi.
Ia berharap pengelola Technopark Cimahi dapat menjalin kerjasama dengan komunitas maupun organisasi wirausaha lainnya yang sesuai dengan kebutuhan pasar.
"Kalau kita semua sepakat dan kompak, maka akan banyak hal yang bisa dilakukan," katanya.
Ia menambahkan setelah diresmikannya Technopark Cimahi itu diharapkan ada kontrak nota kesepahaman secara khusus dengan HIPMI untuk bersama-sama membangun daerah.
Menurut dia, Technopark memiliki potensi besar yang bukan hanya akan menambah pengusaha baru, tetapi memiliki peran dalam pembinaan secara berkesinambungan.
"Kami menyambut adanya Technopark dan siap bekerjasama dengan pemkot," katanya.
Wali Kota Cimahi Atty Suharti saat melakukan peluncuran awal gedung Cimahi Technopark menambahkan bahwa Technopark digariskan dalam nawacita lalu direalisasikan dengan kegiatan fisik dan bukan fisik di 100 kota/kabupaten se-Indonesia.
"Kami mampu mensikapi program ini dan Insya Allah yang pertama dari 100 lokasi yang dipercaya," katanya.
Ia menambahkan selesainya bangunan tersebut akan diisi dengan berbagai kegiatan sebagai turunan dari program pengembangan Technopark untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Cimahi.
"Dalam pengembangan ekonomi lokal, mungkin perlu dilengkapi dengan 'start up euntrepreneur' dan incubatornya dengan harapan akan muncul pengusaha-pengusaha yang mampu bersaing," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2016
"Technopark ini bisa menjadi inkubator untuk menghasilkan lebih banyak 'startup' baru, untuk itu perlu ada dukungan dari HIPMI," kata Ketua I Bidang Organisasi HIPMI Cimahi, Yudhi Ginanjar di Cimahi, Minggu.
Ia menuturkan lembaganya mendukung keberadaan Technopark Cimahi untuk menumbuhkembangkan potensi daerah dan perekonomian di Kota Cimahi.
Ia berharap pengelola Technopark Cimahi dapat menjalin kerjasama dengan komunitas maupun organisasi wirausaha lainnya yang sesuai dengan kebutuhan pasar.
"Kalau kita semua sepakat dan kompak, maka akan banyak hal yang bisa dilakukan," katanya.
Ia menambahkan setelah diresmikannya Technopark Cimahi itu diharapkan ada kontrak nota kesepahaman secara khusus dengan HIPMI untuk bersama-sama membangun daerah.
Menurut dia, Technopark memiliki potensi besar yang bukan hanya akan menambah pengusaha baru, tetapi memiliki peran dalam pembinaan secara berkesinambungan.
"Kami menyambut adanya Technopark dan siap bekerjasama dengan pemkot," katanya.
Wali Kota Cimahi Atty Suharti saat melakukan peluncuran awal gedung Cimahi Technopark menambahkan bahwa Technopark digariskan dalam nawacita lalu direalisasikan dengan kegiatan fisik dan bukan fisik di 100 kota/kabupaten se-Indonesia.
"Kami mampu mensikapi program ini dan Insya Allah yang pertama dari 100 lokasi yang dipercaya," katanya.
Ia menambahkan selesainya bangunan tersebut akan diisi dengan berbagai kegiatan sebagai turunan dari program pengembangan Technopark untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Cimahi.
"Dalam pengembangan ekonomi lokal, mungkin perlu dilengkapi dengan 'start up euntrepreneur' dan incubatornya dengan harapan akan muncul pengusaha-pengusaha yang mampu bersaing," katanya.
Editor : Isyati Putri
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2016