Antarajabar.com -Yoel Ireno Momongan mampu meraih medali emas PON XIX/2016 Jabar pada cabang olahraga berkuda nomor dressage individual kuda nasional di Arena Equestrian Detasemen Kavaleri Kuda (Denkavkud) Parongpong Kabupaten Bandung Barat, Kamis,meskipun bertanding dengan kaki cedera.
Yoel mencatat nilai tertinggi 67 pada laga itu, sekaligus menyudahi perjuangan Mega Veronika Cincin (Jatim) yang mengumpulkan nilai 66,56 dan Herdian Ramaddhan (Jateng) 66,22. Dengan hasil itu Mega dan Herdian harus puas dengan medali perak dan perunggu.
"Saya sempat khawatir karena Yoel sebenarnya agak cedera, kakinya sedikit ketarik. Tapi Alhamdulillah akhirnya bisa meraih hasil terbaik," kata Manajer Tim Berkuda Jabar Karissa Saddak.
Emas yang diraih Yoel merupakan emas kedua Jabar dari ajang berkuda nomor equestrian. Emas pertama Jabar diraih dari nomor dresage team pembinaan.
Yoel yang juga ikut andil meraih emas Jabar pada nomor dressage menyelesaikan tahapan pada penampilan di nomor perorangan dengan baik. Meski demikian presentase nilainya terpaut sangat tipis dengan Mega dan Herdian yang merupakan rider papan atas nasional.
"Tim pendukung harap-harap cemas saat di turun, namun akhirnya bisa menyelesaikan lomba dengan baik.Ia bermain save," kata Karissa Saddak.
Ia menyatakan, tim Jabar menargetkan lima medali emas dari cabang berkuda, baik equestrian di Parongpong Kabupaten Bandung Barat maupun dari nomor pacu di Kabupaten Pangandaran.
"Persiapan atlet dan latihan keras mereka membuahkan hasil, dan perjuangan Jabar belum selesai karena masih ada beberapa peluang lagi," kata Karissa menambahkan.
Pada hari Kamis (22/9), selain nomor dressage individual kuda nasional, juga dipertandingkan nomor show jumping young rider team, serta nomor eventing three day event beregu dan individual. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2016
Yoel mencatat nilai tertinggi 67 pada laga itu, sekaligus menyudahi perjuangan Mega Veronika Cincin (Jatim) yang mengumpulkan nilai 66,56 dan Herdian Ramaddhan (Jateng) 66,22. Dengan hasil itu Mega dan Herdian harus puas dengan medali perak dan perunggu.
"Saya sempat khawatir karena Yoel sebenarnya agak cedera, kakinya sedikit ketarik. Tapi Alhamdulillah akhirnya bisa meraih hasil terbaik," kata Manajer Tim Berkuda Jabar Karissa Saddak.
Emas yang diraih Yoel merupakan emas kedua Jabar dari ajang berkuda nomor equestrian. Emas pertama Jabar diraih dari nomor dresage team pembinaan.
Yoel yang juga ikut andil meraih emas Jabar pada nomor dressage menyelesaikan tahapan pada penampilan di nomor perorangan dengan baik. Meski demikian presentase nilainya terpaut sangat tipis dengan Mega dan Herdian yang merupakan rider papan atas nasional.
"Tim pendukung harap-harap cemas saat di turun, namun akhirnya bisa menyelesaikan lomba dengan baik.Ia bermain save," kata Karissa Saddak.
Ia menyatakan, tim Jabar menargetkan lima medali emas dari cabang berkuda, baik equestrian di Parongpong Kabupaten Bandung Barat maupun dari nomor pacu di Kabupaten Pangandaran.
"Persiapan atlet dan latihan keras mereka membuahkan hasil, dan perjuangan Jabar belum selesai karena masih ada beberapa peluang lagi," kata Karissa menambahkan.
Pada hari Kamis (22/9), selain nomor dressage individual kuda nasional, juga dipertandingkan nomor show jumping young rider team, serta nomor eventing three day event beregu dan individual. (*)
Editor : Isyati Putri
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2016