Kepolisian Resor Garut menyiapkan personel gabungan melakukan pengawasan untuk mengantisipasi terjadinya premanisme dan aksi pungutan liar di tempat wisata saat momentum libur panjang Hari Raya Natal dan Tahun Baru di Kabupaten Garut, Jawa Barat.

"Khusus mengantisipasi kegiatan premanisme saat kegiatan Natal dan Tahun Baru, Polres Garut telah menyiapkan antisipasi, khususnya di tempat wisata," kata Kepala Kepolisian Resor Garut AKBP Mochamad Fajar Gemilang usai gelar pasukan pengamanan Natal dan Tahun Baru di Markas Polres Garut, Jumat.

Baca juga: Polres Garut menyiapkan pengamanan jalur wisata saat libur akhir tahun

Ia menuturkan, Polres Garut maupun TNI, dan jajaran instansi terkait pemerintah daerah sudah siap melakukan langkah antisipasi pengamanan dan pencegahan terjadinya tindak kriminalitas, seperti premanisme maupun pungutan liar di tempat wisata.

Petugas dari berbagai instansi, kata dia, akan saling koordinasi dan terus mengawasi setiap destinasi wisata, terutama kawasan yang disinyalir rawan terjadinya aksi premanisme maupun pungutan liar seperti meminta uang parkir yang tidak wajar.

"Masing-masing petugas sudah koordinasi dengan pengelola wisata, petugas parkir, untuk mensosialisasikan, untuk menekankan tidak ada pungutan liar," katanya.

Ia menyebutkan Kabupaten Garut merupakan salah satu daerah yang memiliki banyak destinasi wisata, tercatat ada 34 objek wisata yang akan menjadi perhatian petugas gabungan saat pengamanan Natal dan Tahun Baru.

Selama ini, lanjut dia, kepolisian sudah melakukan pemetaan pengamanan di jalur maupun di kawasan objek wisata, termasuk antisipasi pencurian kendaraan di tempat wisata.

"Kita membagi dua, ada wilayah utara dan selatan, jadi sekitar 34 tempat wisata yang kita lakukan pengamanan, dengan beberapa tempat wisata yang menjadi atensi kami," katanya.

Ia menyebutkan dalam pengamanan Natal dan Tahun Baru di Garut berlangsung selama 13 hari mulai 21 Desember 2024 sampai 2 Januari 2025 yang melibatkan lebih dari 1.700 personel gabungan TNI, Polri, dan instansi terkait lainnya.

Personel yang sudah siap siaga itu, kata dia, selanjutnya disebar ke sejumlah pos yang sudah disiapkan yakni di jalur nasional wilayah Limbangan-Malangbong berbatasan Kabupaten Bandung dengan Tasikmalaya.


Ia menyebutkan, ada juga pos lainnya seperti di Kadungora untuk pengaturan di jalur Bandung-Garut, selanjutnya pos pengamanan di pusat kota Garut, lalu seluruh objek wisata, dan juga titik lainnya yang dinilai rawan terjadi kemacetan, maupun bencana alam.

"Demikian untuk kesiapan terkait dengan rawan bencana menyiapkan pasukan, koordinasi dengan instansi lain, dan menempatkan peralatan berat," katanya.

Baca juga: Garut siapkan kenyamanan berwisata saat libur akhir tahun

Pewarta: Feri Purnama

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024