Pemerintah Kabupaten Garut, Jawa Barat, siap memasang fasilitas jaringan internet atau wifi gratis dalam penataan ruang publik di kawasan perkotaan Jalan Ahmad Yani untuk menunjang aktivitas warga agar lebih nyaman dan betah bermain di kawasan itu.

"Tempat duduk dipasang wifi gratis, tentu itu menyenangkan," kata Penjabat Bupati Garut Barnas Adjidin ketika ditanya wartawan terkait progres penataan jalan perkotaan di Garut, Selasa.

Baca juga: Pj Bupati Garut sebut santri harus menguasai digital dan bahasa asing

Pemkab Garut selama ini sedang melakukan penataan kawasan perkotaan di Jalan Ahmad Yani untuk memberikan kenyamanan, keindahan, dan menyenangkan bagi masyarakat yang berkunjung ke daerah itu.

Pemkab Garut, kata dia, melakukan penataan dengan anggarannya secara bertahap, termasuk saat ini dialokasikan dari anggaran perubahan tahun 2024 untuk sejumlah fasilitas tertentu seperti tempat duduk, jaringan internet gratis, dan tempat bermain.

"Tempat bermain nanti mungkin cukup memadai walau pun belum sempurna, tahun ini beres, tapi untuk segmen tertentu," katanya.

Ia berharap penataan yang dilakukan secara bertahap itu bisa menarik banyak masyarakat untuk datang ke perkotaan Garut, kemudian menikmati sejumlah fasilitas, jalanan yang nyaman, dan bisa untuk foto-foto, maupun kegiatan yang mengedukasi.

"Kita coba untuk ditata lebih baik lagi yang bisa menarik warga, terutama bisa menikmati jalan kosong pada suatu waktu, bisa berfoto, lalu bisa untuk mengedukasi," katanya.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Garut Margiyanto menambahkan, pemasangan akses jaringan internet gratis di kawasan perkotaan itu masih dalam perencanaan dan kajian untuk disesuaikan dengan kebutuhan di lapangan.

Ia menyampaikan, saat ini jaringan internet gratis bagi masyarakat umum di perkotaan itu baru terpasang di Alun-alun Garut, untuk selanjutnya akan dipasang di tempat lain setelah penataan Jalan Ahmad Yani selesai.
Ia mengatakan fasilitas jaringan internet di ruang terbuka perkotaan Garut itu sebagai bentuk pelayanan publik yang tentunya harus dimanfaatkan oleh masyarakat secara bijaksana untuk kegiatan positif.

"Pada intinya hal itu merupakan bagian dari pelayanan publik, kita berharap fasilitas wifi dapat dimanfaatkan secara positif oleh masyarakat, mudah-mudahan bisa kita realisasikan setelah rehabilitasi di Jalan Ahmad Yani," katanya.

Sebelumnya, Pemkab Garut merencanakan kawasan Jalan Ahmad Yani menjadi daerah yang menarik untuk dikunjungi masyarakat Garut maupun wisatawan dari luar kota seperti halnya daerah lain yakni Jalan Malioboro di Yogyakarta.

Saat ini, Pemkab Garut sudah menata pedagang kaki lima untuk tidak berjualan di sepanjang jalan itu, dan dipindahkan di tempat yang sudah disediakan tidak jauh dari perkotaan Garut.

Baca juga: Garut membentuk Kampung KB di 42 kecamatan

Pewarta: Feri Purnama

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024