Antarajabar.com - Sukses Jabar menjadi Juara Umum Popnas XIII/2015 menjadi spirit sekaligus sinyal positif bagi Kontigen PON XIX/2015 Jabar yang juga meraih hasil terbaik itu, kata Wagub Jabar Deddy Mizwar di Bandung, Sabtu.

"Jabar bisa juara Popnas 2015, itu singal bagus dan memberi spirit bagi Kontingen PON XIX/2016 dan Peparnas XV/2015 untuk meraih gelar yang sama, Juara Umum atau Jabar Kahiji," kata Deddy Mizwar.

Ia menyebutkan, keberhasilan Jabar meraih sejarah menjadi juara umum Popnas untuk pertama kalinya itu jelas merupakan sinyal yang harus menjadi motivasi untuk merealisasikan juara umum PON 2016.

"Kontingen Popnas sudah bisa mencetak sejarah, dan tahun depan giliran di ajang PON XIX/2016. Sudah lebih setengah abad tidak merasakan juara umum PON, dan nanti saatnya bagi Jabar kembali meraih sejarah," kata Deddy yang menutup Popnas XIII/2015.

Pada perhelatan Popnas XIII/2015, Jabar menjadi juara umum dengan meraih 58 medali emas, 40 perak dan 57 perunggu. Jabar unggul satu emas dari pesaing beratnya DKI Jakarta.

Menurut Deddy, pembinaan olahraga Jabar sudah dalam trek yang benar untuk mengejar prestasi. Menurut dia prestasi dalam sebuah pertandingan multieven bukan sebuah kebetulan, namun sebuah proses pembinaan.

"Jabar sudah melakukan ikhtiar membina prestasi atlet, dan pada saatnya nanti tentu akan kita tuai," katanya.

Ia menyebutkan peluang Kontingen PON XIX/2016 dan Peparnas XV/2016 Jabar sangat besar untuk menjadi juara umum. Alasannya saat ini pembinaan telah dilakukan sejak jauh-jauh hari, dan sebagai tuan rumah Jabar melakukan persiapan lebih siap dibanding kontingen lainnya.

Hal yang sama diungkapkan oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Jabar Yudha M Saputra yang menyatakan prestasi juara umum kontingen Popnas XIX/2015 Jabar merupakan torehan sejarah dan merupakan bukti telah membuminya semangat "Jabar Kahiji" atau menjadikan Jabar sebagai juara Umum PON XIX/2016.

"Spirit Jabar Kahiji yang kami dengungkan sudah membumi, dan spirit itu juga mengalir dalam kontingen Popnas 2015 Jabar," kata Yudha menambahkan.
    

Pewarta:

Editor : Sapto HP


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2015