Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat mengimbau warga agar mewaspadai penyebaran penyakit cacar monyet atau Monkeypox (Mpox) meski belum ada temuan suspek di daerah itu.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi Alamsyah mengatakan saat ini wilayahnya masih aman dari kasus penyakit Mpox, namun prosedur kewaspadaan tetap harus dijalankan sebagai upaya antisipatif.
"Belum ada temuan kasus cacar monyet yang kami terima. Bahkan di seluruh area Provinsi Jawa Barat juga belum ada," katanya di Cikarang, Rabu.
Dia mengatakan penerapan pola hidup bersih dan sehat dapat dijadikan pedoman agar masyarakat tidak terinfeksi serangan virus tersebut.
Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi juga telah melakukan sosialisasi dan edukasi terkait kewaspadaan terhadap penderita atau pendatang yang menunjukkan gejala suspek penyakit tersebut.
"Penting bagi masyarakat untuk memahami lebih lanjut tentang penyakit cacar monyet, termasuk penyebab, gejala, dan cara menyembuhkan," katanya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pemkab Bekasi imbau warga waspadai cacar monyet
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi Alamsyah mengatakan saat ini wilayahnya masih aman dari kasus penyakit Mpox, namun prosedur kewaspadaan tetap harus dijalankan sebagai upaya antisipatif.
"Belum ada temuan kasus cacar monyet yang kami terima. Bahkan di seluruh area Provinsi Jawa Barat juga belum ada," katanya di Cikarang, Rabu.
Dia mengatakan penerapan pola hidup bersih dan sehat dapat dijadikan pedoman agar masyarakat tidak terinfeksi serangan virus tersebut.
Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi juga telah melakukan sosialisasi dan edukasi terkait kewaspadaan terhadap penderita atau pendatang yang menunjukkan gejala suspek penyakit tersebut.
"Penting bagi masyarakat untuk memahami lebih lanjut tentang penyakit cacar monyet, termasuk penyebab, gejala, dan cara menyembuhkan," katanya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pemkab Bekasi imbau warga waspadai cacar monyet
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024