Antarajawabarat.com, 30/6 - Para petani di Kecamatan Sukadana Kabupaten Ciamis sedikit lega setelah serangan hama wereng yang menyerang selama lima musim mulai reda.

"Sejauh ini tanaman padi cukup bagus, sudah mulai berbulir. Mudah-mudahan saja bisa panen musim ini," kata Dullah, salah seorang petani di Ciparigi Kecamatan Sukadana Kabupaten Ciamis, Senin.

Menurut dia, selama lima musim tanam padi mereka rusak dimakan wereng. Bahkan selama lima musim ia tidak bisa panen karena terkena wereng yang menyerang secara merata di daerah itu.

Namun demikian, para petani setempat belum tahu pasti penyebab hama wereng yang begitu ganas menyerang padi mereka dalam lima musim sebelumnya.

"Sekarangpun kami masih was-was karena usia padi belum pada kondisi aman, mudah-mudahan hama itu tidak ada lagi," katanya.

Pasalnya hama wereng yang terjadi dalam lima musim taman terakhir itu menyerang padi mula usia tiga minggu.

"Sekarang masa itu sudah lewat, mudah-mudahan saja bisa panen," kata Ondo, petani lainnya.

Meski tanaman padi mereka cukup mulus dan tak lagi terganggu hama, namun tidak semua petani bisa menikmati musim panen yang akan datang satu hingga dua bulan ke depan. Pasalnya sebanyak petani tidak menanam padi karena khawatir akan kembali menjadi korban hama.

"Tidak semua petani menanam padi, ada yang menanam palawija ada juga yang dibiarkan kosong. Yang panen mungkin lebih sedikit," kata Dullah.

Para petani di sana dalam setahun terakhir terpaksa harus membeli beras, padahal sebelumnya mereka tidak pernah membeli beras karena cukup oleh hasil panen di sawahnya.

"Sebagian besar petani menanam padi secara spekulasi, namun ternyata cukup bagus. Musim tanam nanti kami akan kembali menanam padi," katanya.

Ia menyebutkan secara umum kondisi sawah mereka cukup normal karena mendapat aliran irigasi dari Sungai Cimuntur.***3***

Syarif A

Pewarta:

Editor : Irawan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2015