Antarajawabarat.com, 29/6 - Pakar Sejarah Universitas Padjadjaran (Unpad) Bandung Prof Dr Ahmad Mansyur Suryanagara menyatakan upaya menggali dan mempelajari sejarah pergerakan Islam dalam perjuangan Indonesia perlu ditingkatkan.
"Masih banyak sejarah pergerakan Islam yang merupakan bagian dari pergerakan nasional Indonesia banyak yang masih belum tergali dan diketahui, perlu pengkajian lebih intensif lagi agar sejarah itu tidak tersembunyikan," kata Ahmad Mansyur pada diskusi Sejarah Islam di Mesjid Salman ITB Kota Bandung, Sabtu.
Ahmad Mansyur Suryanegara yang juga penulis buku 'best seller' Api Sejarah mengajak diskusi jemaah untuk mengupas sejarah Islam Nusantara dalam kegiatan yang bertajuk inspiratif Ramadhan.
Kegiatan Inspiratif Ramadhan diadakan oleh mahasiswa dari anggota Yayasan Salman ITB selama bulan Ramadhan.
Sejarawan yang juga dikenal sebagai Historiografi politik Islam bagi sejarawan lokal menyebutkan perlu mengkritisi sejarah Indonesia nasional dengan pembanding versi Islam.
Melalui penelaahan dan mengkritisi sejarah itu, diharapkan mendapatkan pengkayaan sumber sejarah sehingga memberikan kejelasan dan perannya dalam sejarah nasional Indonesia.***4***
Syarif A
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2015
"Masih banyak sejarah pergerakan Islam yang merupakan bagian dari pergerakan nasional Indonesia banyak yang masih belum tergali dan diketahui, perlu pengkajian lebih intensif lagi agar sejarah itu tidak tersembunyikan," kata Ahmad Mansyur pada diskusi Sejarah Islam di Mesjid Salman ITB Kota Bandung, Sabtu.
Ahmad Mansyur Suryanegara yang juga penulis buku 'best seller' Api Sejarah mengajak diskusi jemaah untuk mengupas sejarah Islam Nusantara dalam kegiatan yang bertajuk inspiratif Ramadhan.
Kegiatan Inspiratif Ramadhan diadakan oleh mahasiswa dari anggota Yayasan Salman ITB selama bulan Ramadhan.
Sejarawan yang juga dikenal sebagai Historiografi politik Islam bagi sejarawan lokal menyebutkan perlu mengkritisi sejarah Indonesia nasional dengan pembanding versi Islam.
Melalui penelaahan dan mengkritisi sejarah itu, diharapkan mendapatkan pengkayaan sumber sejarah sehingga memberikan kejelasan dan perannya dalam sejarah nasional Indonesia.***4***
Syarif A
Editor : Irawan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2015