Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purwakarta, Jawa Barat, memastikan pasokan air bersih untuk memenuhi kebutuhan masyarakat tetap aman meski pada musim kemarau.
Kepala Dinas Tata Ruang dan Pemukiman Purwakarta Agung Wahyudi, di Purwakarta, Jumat mengatakan di antara upaya menjaga pasokan air bersih itu ialah dengan menyiapkan sarana sumber air beserta pemeliharaannya.
"Tahun lalu kita sudah membangun sarana air bersih di 15 kecamatan guna menjaga pasokan air bersih," katanya.
Selain itu, kata dia, juga dilakukan dengan menjaga sumber cadangan air bersih yakni menjaga ekosistem lingkungan, sehingga kualitas dan kuantitas sumber daya air tetap terjaga dengan baik.
"Kami berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup dan dinas terkait lainnya untuk memastikan ekosistem lingkungan sumber daya air bisa terpelihara dan terjaga dengan baik," kata Agung.
Untuk menjaga ekosistem lingkungan, kata dia, dengan langkah strategi konservasi melalui jaga kawasan terbuka hijau dan kawasan perhutanan sebagai kantong-kantong cadangan air bersih.
"Cara lainnya ialah membuat sumur-sumur resapan sebagai salah satu sumber cadangan air. Langkah itu kami sosialisasikan terus menerus kepada masyarakat, sehingga mereka bisa berperan menjaga lingkungan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024
Kepala Dinas Tata Ruang dan Pemukiman Purwakarta Agung Wahyudi, di Purwakarta, Jumat mengatakan di antara upaya menjaga pasokan air bersih itu ialah dengan menyiapkan sarana sumber air beserta pemeliharaannya.
"Tahun lalu kita sudah membangun sarana air bersih di 15 kecamatan guna menjaga pasokan air bersih," katanya.
Selain itu, kata dia, juga dilakukan dengan menjaga sumber cadangan air bersih yakni menjaga ekosistem lingkungan, sehingga kualitas dan kuantitas sumber daya air tetap terjaga dengan baik.
"Kami berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup dan dinas terkait lainnya untuk memastikan ekosistem lingkungan sumber daya air bisa terpelihara dan terjaga dengan baik," kata Agung.
Untuk menjaga ekosistem lingkungan, kata dia, dengan langkah strategi konservasi melalui jaga kawasan terbuka hijau dan kawasan perhutanan sebagai kantong-kantong cadangan air bersih.
"Cara lainnya ialah membuat sumur-sumur resapan sebagai salah satu sumber cadangan air. Langkah itu kami sosialisasikan terus menerus kepada masyarakat, sehingga mereka bisa berperan menjaga lingkungan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024