Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, menggencarkan razia telepon genggam (handphone/HP) milik guru dan siswa guna menghilangkan kebiasaan judi online di lingkungan sekolah, sanksi tegas diterapkan bagi yang kedapatan bermain judi online .
Kadisdik Cianjur Ruhli Solehudin di Cianjur, Rabu, mengatakan untuk razia telepon genggam milik siswa sudah rutin digelar secara acak sejak beberapa pekan terakhir di sejumlah sekolah sesuai instruksi Bupati Cianjur, guna mencegah ketergantungan judi online.
Baca juga: Pemkab Cianjur mengganti label keluarga miskin dengan prasejahtera
"Pekan ini, kami fokuskan razia telepon genggam milik guru atau tenaga pendidikan yang dilakukan bersama dengan kordinator pendidikan (kordik) di masing-masing kecamatan, sedangkan razia telepon genggam siswa sudah rutin di gelar setiap Senin," katanya.
Pihaknya mengimbau pada siswa dan orang tua agar tidak membawa telepon genggam ke sekolah guna mengantisipasi ketergantungan termasuk antisipasi merebaknya judi online di lingkungan pendidikan.
Bagi mereka yang kedapatan saat dilakukan razia atau pemeriksaan baik siswa atau guru maka kewajiban pengawas, kepala sekolah dan kordik melakukan tindakan mulai dari memberikan sanksi hingga pembinaan.
"Meski belum ada laporan terkait guru atau siswa yang sampai kecanduan judi online, namun berbagai upaya tetap dilakukan agar nol kasus di Cianjur termasuk aksi tawuran, penyalahgunaan narkoba, obat terlarang hingga perploncoan," katanya.
Sedangkan terkait penanganan ketika ditemukan di telepon genggam guru dan siswa terdapat situs judi online, sesuai arahan Bupati Cianjur Herman Suherman, pihaknya akan menindaklanjuti dengan sanksi sesuai perundang-undangan.
"Tentunya kita akan melakukan pembinaan secara spesifik terkait akar permasalahannya seperti apa, kita akan upayakan serta mencarikan solusi agar ASN tenaga pendidik terhindar jadi judi online," katanya.
Hingga saat ini, setiap digelar-nya razia telepon genggam di sekolah baik terhadap siswa dan guru belum ditemukan ada situs judi online, namun razia secara akan terus digencarkan guna meminimalisir siswa dan tenaga pendidikan terjerat dalam judi online.
Baca juga: BPBD Cianjur tempatkan 50 petugas antisipasi bencana
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Disdikpora Cianjur gencarkan razia HP antisipasi judi "online"
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024
Kadisdik Cianjur Ruhli Solehudin di Cianjur, Rabu, mengatakan untuk razia telepon genggam milik siswa sudah rutin digelar secara acak sejak beberapa pekan terakhir di sejumlah sekolah sesuai instruksi Bupati Cianjur, guna mencegah ketergantungan judi online.
Baca juga: Pemkab Cianjur mengganti label keluarga miskin dengan prasejahtera
"Pekan ini, kami fokuskan razia telepon genggam milik guru atau tenaga pendidikan yang dilakukan bersama dengan kordinator pendidikan (kordik) di masing-masing kecamatan, sedangkan razia telepon genggam siswa sudah rutin di gelar setiap Senin," katanya.
Pihaknya mengimbau pada siswa dan orang tua agar tidak membawa telepon genggam ke sekolah guna mengantisipasi ketergantungan termasuk antisipasi merebaknya judi online di lingkungan pendidikan.
Bagi mereka yang kedapatan saat dilakukan razia atau pemeriksaan baik siswa atau guru maka kewajiban pengawas, kepala sekolah dan kordik melakukan tindakan mulai dari memberikan sanksi hingga pembinaan.
"Meski belum ada laporan terkait guru atau siswa yang sampai kecanduan judi online, namun berbagai upaya tetap dilakukan agar nol kasus di Cianjur termasuk aksi tawuran, penyalahgunaan narkoba, obat terlarang hingga perploncoan," katanya.
Sedangkan terkait penanganan ketika ditemukan di telepon genggam guru dan siswa terdapat situs judi online, sesuai arahan Bupati Cianjur Herman Suherman, pihaknya akan menindaklanjuti dengan sanksi sesuai perundang-undangan.
"Tentunya kita akan melakukan pembinaan secara spesifik terkait akar permasalahannya seperti apa, kita akan upayakan serta mencarikan solusi agar ASN tenaga pendidik terhindar jadi judi online," katanya.
Hingga saat ini, setiap digelar-nya razia telepon genggam di sekolah baik terhadap siswa dan guru belum ditemukan ada situs judi online, namun razia secara akan terus digencarkan guna meminimalisir siswa dan tenaga pendidikan terjerat dalam judi online.
Baca juga: BPBD Cianjur tempatkan 50 petugas antisipasi bencana
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Disdikpora Cianjur gencarkan razia HP antisipasi judi "online"
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024