Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut, Jawa Barat, menyiapkan 40.000 bendera merah putih untuk dipasang dan dibagikan kepada masyarakat sebagai program nasional Gerakan Pembagian 10 Juta Bendera untuk memeriahkan HUT ke-79 Republik Indonesia (RI).
"Target 40.000-an itu akumulasi dari pembagian tiap kecamatan, desa, kelurahan, serta yang dihimpun oleh Kesbang dari tiap SKPD," kata Kepala Bidang Politik Dalam Negeri dan Wawasan Kebangsaan pada Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Garut Acep Ismail di Garut, Rabu.
Ia menuturkan Gerakan Pembagian 10 Juta Bendera itu secara nasional yang ditargetkan untuk Pemerintah Kabupaten Garut sebanyak 40.843 bendera dan akan terkumpul dari setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dari berbagai instansi pemerintah maupun swasta, kemudian dari setiap desa dan kelurahan.
Bendera yang sudah terkumpul itu, kata dia, nanti akan dipasang di setiap tempat wilayah Garut dan dibagikan juga kepada masyarakat mulai 1 Agustus 2024 menjelang puncak peringatan Hari Kemerdekaan RI pada 17 Agustus.
"Pembagian mulai tanggal 1 Agustus, sekarang lagi menghimpun bendera dari tiap SKPD. Nanti akan kita bagikan langsung ke masyarakat ataupun yang sudah mengajukan permintaan," katanya.
Ia menyampaikan setiap SKPD maupun kelurahan, desa, dan badan usaha pemerintah daerah lainnya, diminta untuk mengumpulkan dan membagikan Bendera Merah Putih sebanyak 79 bendera, sesuai dengan angka HUT RI tahun ini.
Setiap bendera yang dibagikan kepada masyarakat, kata dia, nantinya akan dilaporkan ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) sebagai bukti dalam mensukseskan Gerakan Pembagian 10 Juta Bendera.
"Kalau kecamatan dan desa/kelurahan dibagikan langsung tidak dikumpulkan melalui Bakesbangpol, sehingga kami akan melaporkan ke Kemendagri sekitar 40.843," katanya.
Ia berharap gerakan pembagian bendera itu mendapatkan dukungan dari semua instansi, lembaga, organisasi masyarakat, maupun setiap elemen masyarakat, untuk mensukseskan gerakan tersebut.
Gerakan nasional itu, kata dia, untuk memperkokoh rasa persatuan dan kesatuan bangsa dalam momentum memperingati semarak HUT Kemerdekaan RI selama Agustus.
"Ini adalah sebuah perekat NKRI, perekat bela negara juga, bela bangsa juga, disimbolkan dengan pembagian 10 juta bendera," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024
"Target 40.000-an itu akumulasi dari pembagian tiap kecamatan, desa, kelurahan, serta yang dihimpun oleh Kesbang dari tiap SKPD," kata Kepala Bidang Politik Dalam Negeri dan Wawasan Kebangsaan pada Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Garut Acep Ismail di Garut, Rabu.
Ia menuturkan Gerakan Pembagian 10 Juta Bendera itu secara nasional yang ditargetkan untuk Pemerintah Kabupaten Garut sebanyak 40.843 bendera dan akan terkumpul dari setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dari berbagai instansi pemerintah maupun swasta, kemudian dari setiap desa dan kelurahan.
Bendera yang sudah terkumpul itu, kata dia, nanti akan dipasang di setiap tempat wilayah Garut dan dibagikan juga kepada masyarakat mulai 1 Agustus 2024 menjelang puncak peringatan Hari Kemerdekaan RI pada 17 Agustus.
"Pembagian mulai tanggal 1 Agustus, sekarang lagi menghimpun bendera dari tiap SKPD. Nanti akan kita bagikan langsung ke masyarakat ataupun yang sudah mengajukan permintaan," katanya.
Ia menyampaikan setiap SKPD maupun kelurahan, desa, dan badan usaha pemerintah daerah lainnya, diminta untuk mengumpulkan dan membagikan Bendera Merah Putih sebanyak 79 bendera, sesuai dengan angka HUT RI tahun ini.
Setiap bendera yang dibagikan kepada masyarakat, kata dia, nantinya akan dilaporkan ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) sebagai bukti dalam mensukseskan Gerakan Pembagian 10 Juta Bendera.
"Kalau kecamatan dan desa/kelurahan dibagikan langsung tidak dikumpulkan melalui Bakesbangpol, sehingga kami akan melaporkan ke Kemendagri sekitar 40.843," katanya.
Ia berharap gerakan pembagian bendera itu mendapatkan dukungan dari semua instansi, lembaga, organisasi masyarakat, maupun setiap elemen masyarakat, untuk mensukseskan gerakan tersebut.
Gerakan nasional itu, kata dia, untuk memperkokoh rasa persatuan dan kesatuan bangsa dalam momentum memperingati semarak HUT Kemerdekaan RI selama Agustus.
"Ini adalah sebuah perekat NKRI, perekat bela negara juga, bela bangsa juga, disimbolkan dengan pembagian 10 juta bendera," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024