Dinas Peternakan, Kesehatan Hewan, dan Perikanan (DPKHP) Cianjur, Jawa Barat, memastikan hewan ternak yang akan dipakai untuk kurban sudah menjalani pemeriksaan dengan bukti dipasangi label sehat oleh tim kesehatan hewan.

Dokter Hewan atau Medic Veteriner DPKHP Cianjur drh Harisudin di Cianjur, Kamis, mengatakan hasil pendataan pihaknya tercatat sekitar 2.900 hewan kurban jenis sapi dan sekitar 10 ribu jenis domba disediakan pedagang dan peternak di daerah itu sudah mendapat label.

"Pemeriksaan akan terus dilakukan menjelang Idul Adha 1445, petugas kesehatan hewan melakukan pengecekan secara masif terhadap hewan kurban yang diperjualbelikan untuk keperluan kurban," katanya.

Setiap hewan yang sudah mendapat label sehat dari tim kesehatan DPKHP Cianjur terjamin kualitas dan layak diperjualbelikan, serta daging layak untuk dikonsumsi.

Pihaknya akan terus melakukan pengawasan, termasuk hewan ternak yang baru masuk dari luar kota.

Pasalnya, ujar dia, sebagian besar hewan kurban jenis sapi dipasok dari luar Cianjur, seperti NTT, Jawa Timur, dan Jawa Tengah, sehingga pengawasan dan pemeriksaan secara ketat dilakukan petugas kesehatan hewan di lapangan, terutama menjelang Hari Raya Kurban.

"Untuk hewan kurban jenis kambing dan domba sebagian besar dari lokal Cianjur tersebar di beberapa kecamatan, sudah rutin dilakukan pemeriksaan oleh petugas guna memastikan hewan kurban yang diperjualbelikan dalam kondisi sehat," katanya.
Satu pekan menjelang Hari Raya Kurban, pemeriksaan akan lebih ditingkatkan, termasuk mendatangi setiap peternakan dan lokasi penjualan hewan kurban, guna memastikan kondisi kesehatan dan kelayakan daging yang akan dikonsumsi.

"Pemeriksaan akan lebih digencarkan hingga tanggal 14 Juni, petugas di lapangan akan terus menyasar peternakan dan pedagang yang menjual hewan kurban," katanya.

Ia mengatakan peningkatan pengawasan hewan kurban dari luar kota terus dilakukan berkoordinasi dengan dinas terkait guna memastikan kesehatan hewan tidak membawa penyakit dan layak konsumsi.

"Kami juga meminta peternak atau pedagang melapor jika membawa hewan dari luar kota agar dilakukan pemeriksaan kesehatan," katanya.

 

Pewarta: Ahmad Fikri

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024