Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI menemukan masalah di sejumlah tempat pemungutan suara (TPS) di Kota Bogor, Jawa Barat, dalam proses pencoblosan Pemilu 2024.
Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat dan Humas Bawaslu RI Lolly Suhenty di Kota Bogor, Rabu, menyebut di TPS 57 Katulampa dan TPS 05 Paledang jumlah logistik surat suara tidak sesuai.
"Artinya dibungkusnya sekian, begitu dibuka surat suaranya tidak. Tidak sesuai mana yang tertera di kotak dengan isi surat suara yang ada di dalamnya," ungkap Lolly.
Persoalan kedua, Lolly mengatakan, Bawaslu RI juga menemukan bahwa pemberlakuan C Pemberitahuan dari Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) ternyata belum jelas. Padahal seharusnya rekap C Pemberitahuan bisa memudahkan KPPS.
Ketika nanti ada yang tidak tersampaikan C pemberitahuan-nya tapi dia datang. Maka tidak lari ke sana untuk mendapatkan C pemberitahuan karena dia tersedia di TPS, ujarnya.
Kemudian, Lolly mengatakan, persoalan ketiga ia menemukan ada petugas KPPS yang memilih bukan di TPS tempatnya bertugas.
"Nah situasi-situasi seperti ini tentu membuat beban tersendiri buat teman-teman KPPS. Satu sisi mereka harus fokus, satu sisi mereka tetap harus menunaikan hak pilihnya. Jadi harus bergantian," kata Lolly.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Bawaslu temukan masalah di sejumlah TPS Kota Bogor
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024
Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat dan Humas Bawaslu RI Lolly Suhenty di Kota Bogor, Rabu, menyebut di TPS 57 Katulampa dan TPS 05 Paledang jumlah logistik surat suara tidak sesuai.
"Artinya dibungkusnya sekian, begitu dibuka surat suaranya tidak. Tidak sesuai mana yang tertera di kotak dengan isi surat suara yang ada di dalamnya," ungkap Lolly.
Persoalan kedua, Lolly mengatakan, Bawaslu RI juga menemukan bahwa pemberlakuan C Pemberitahuan dari Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) ternyata belum jelas. Padahal seharusnya rekap C Pemberitahuan bisa memudahkan KPPS.
Ketika nanti ada yang tidak tersampaikan C pemberitahuan-nya tapi dia datang. Maka tidak lari ke sana untuk mendapatkan C pemberitahuan karena dia tersedia di TPS, ujarnya.
Kemudian, Lolly mengatakan, persoalan ketiga ia menemukan ada petugas KPPS yang memilih bukan di TPS tempatnya bertugas.
"Nah situasi-situasi seperti ini tentu membuat beban tersendiri buat teman-teman KPPS. Satu sisi mereka harus fokus, satu sisi mereka tetap harus menunaikan hak pilihnya. Jadi harus bergantian," kata Lolly.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Bawaslu temukan masalah di sejumlah TPS Kota Bogor
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024