Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini menyerahkan rumah bantuan dari donasi berbagai kalangan kepada relawan sosial terdampak gempa bumi di Kampung Buniaga, Desa Ciherang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Jumat (12/1).
"Pembangunan rumah itu terwujud berkat uluran tangan donatur yang terkumpul melalui Kitabisa.com dan bantuan dari Yayasan Pundi Amal Peduli Kasih (YPP) SCTV-Indosiar dengan total rumah yang dibangun sebanyak 12 unit," katanya di Cianjur.
Baca juga: Pemkab Cianjur siapkan BTT Rp53 miliar untuk penanganan bencana alam
Risma menjelaskan, pihaknya tidak dapat mengeluarkan bantuan dari APBN karena relawan sosial Kemensos merupakan pendamping pilar sosial yang rutin dibiayai setiap bulan.
Meski mereka pilar sosial, tutur Risma, namun tetap warga Indonesia yang terdampak bencana alam pada gempa Cianjur tahun 2022 dan berhak mendapatkan bantuan, sehingga pihaknya menggunakan donasi yang terkumpul dari berbagai kalangan untuk membangun kembali rumah relawan di Cianjur.
"Dari donasi yang terkumpul kami dapat memberikan bantuan pembangunan rumah kembali bagi relawan sosial yang terdampak. Hari ini kami menyerahkan bantuan rumah yang sudah tuntas di bangun ke relawan di sejumlah kecamatan di Cianjur," katanya.
Sementara sejumlah relawan sosial di Cianjur yang menerima bantuan pembangunan kembali rumahnya setelah gempa Cianjur, merasa bahagia dapat kembali mengisi rumah mereka yang ambruk akibat diguncang gempa November 2022.
Sebelumnya seorang penerima bantuan, Rusli Nurdin, relawan sosial Taruna Siaga Bencana (Tagana) Cianjur, sempat menghuni tenda darurat dan menumpang di rumah saudaranya selama proses pembangunan kembali rumahnya dari Kemensos.
"Rumah saya ambruk akibat diguncang gempa 5,6 magnitudo yang terjadi Senin, 21 November 2022, selama tanggap darurat saya dan keluarga sempat tinggal di dalam tenda dan menumpang di rumah saudara. Kami sangat bahagia karena mendapat bantuan pembangunan rumah dari Kemensos," katanya.
Hal senada terucap dari relawan sosial lainnya di Kecamatan Pacet yang kembali tinggal di dalam rumah setelah beberapa bulan mengisi tenda hunian darurat karena rumah mereka rusak berat dan ambruk akibat gempa.
"Kami mengucapkan terimakasih pada donatur melalui Kemensos RI yang sudah membantu membangun kembali rumah yang rusak, kami sudah bisa kembali ke rumah yang dibangun dari uang bantuan berbagai kalangan itu," kata penerima bantuan, Cepi.
Baca juga: Rehabilitasi dan rekonstruksi pascagempa Cianjur capai 80 persen
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Mensos serahkan bantuan rumah kepada relawan sosial di Cianjur
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024
"Pembangunan rumah itu terwujud berkat uluran tangan donatur yang terkumpul melalui Kitabisa.com dan bantuan dari Yayasan Pundi Amal Peduli Kasih (YPP) SCTV-Indosiar dengan total rumah yang dibangun sebanyak 12 unit," katanya di Cianjur.
Baca juga: Pemkab Cianjur siapkan BTT Rp53 miliar untuk penanganan bencana alam
Risma menjelaskan, pihaknya tidak dapat mengeluarkan bantuan dari APBN karena relawan sosial Kemensos merupakan pendamping pilar sosial yang rutin dibiayai setiap bulan.
Meski mereka pilar sosial, tutur Risma, namun tetap warga Indonesia yang terdampak bencana alam pada gempa Cianjur tahun 2022 dan berhak mendapatkan bantuan, sehingga pihaknya menggunakan donasi yang terkumpul dari berbagai kalangan untuk membangun kembali rumah relawan di Cianjur.
"Dari donasi yang terkumpul kami dapat memberikan bantuan pembangunan rumah kembali bagi relawan sosial yang terdampak. Hari ini kami menyerahkan bantuan rumah yang sudah tuntas di bangun ke relawan di sejumlah kecamatan di Cianjur," katanya.
Sementara sejumlah relawan sosial di Cianjur yang menerima bantuan pembangunan kembali rumahnya setelah gempa Cianjur, merasa bahagia dapat kembali mengisi rumah mereka yang ambruk akibat diguncang gempa November 2022.
Sebelumnya seorang penerima bantuan, Rusli Nurdin, relawan sosial Taruna Siaga Bencana (Tagana) Cianjur, sempat menghuni tenda darurat dan menumpang di rumah saudaranya selama proses pembangunan kembali rumahnya dari Kemensos.
"Rumah saya ambruk akibat diguncang gempa 5,6 magnitudo yang terjadi Senin, 21 November 2022, selama tanggap darurat saya dan keluarga sempat tinggal di dalam tenda dan menumpang di rumah saudara. Kami sangat bahagia karena mendapat bantuan pembangunan rumah dari Kemensos," katanya.
Hal senada terucap dari relawan sosial lainnya di Kecamatan Pacet yang kembali tinggal di dalam rumah setelah beberapa bulan mengisi tenda hunian darurat karena rumah mereka rusak berat dan ambruk akibat gempa.
"Kami mengucapkan terimakasih pada donatur melalui Kemensos RI yang sudah membantu membangun kembali rumah yang rusak, kami sudah bisa kembali ke rumah yang dibangun dari uang bantuan berbagai kalangan itu," kata penerima bantuan, Cepi.
Baca juga: Rehabilitasi dan rekonstruksi pascagempa Cianjur capai 80 persen
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Mensos serahkan bantuan rumah kepada relawan sosial di Cianjur
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024