Antarajawabarat.com,3/6- Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Cianjur, Jawa Barat, membantah ada lowongan kerja bagi calon pegawai negeri sipil (CPNS) tahun 2014.
"Saat ini di tengah masyarakat khususnya pencari kerja merebak isu adanya pembukaan CPNS secara umum di daerah ini. Padahal, itu tidak benar," kata Kepala BKPPD Cianjur Cecep Sobandi, di Cianjur, Selasa,
Ia mengatakan, banyak warga yang datang mempertanyakan hal tersebut. "Kami selaku Kepala BKPPD memberitahukan bahwa sampai saat ini peluang atau kesempatan kerja untuk menjadi CPNS tahun 2014 belum ada," katanya.
Menurut dia, pihaknya belum menerima pemberitahuan resmi dari BKN dan Kemenpan dan RB. Proses penetapan seseorang untuk menjadi CPNS dilakukan pemerintah secara terbuka dan resmi.
"Kami mengimbau kalau ada sekelompok orang yang membawa surat keputusan (SK) ke berbagai dinas atau instansi bahwa yang bersangkutan adalah CPNS baru dengan memperlihatkan SK, maka keaslian SK itu patut dipertanyakan," ucapnya.
Ia meminta warga tidak percaya terhadap oknum yang menjanjikan dapat menjadikan seseorang sebagai CPNS tanpa melalui prosedur resmi sebagaimana mestinya.
"Kami belum tahu, apakah pada tahun ini akan ada seleksi untuk CPNS atau tidak. Pasalnya, untuk kategori dua yang sudah dinyatakan lulus beberapa waktu lalu, hingga saat ini belum ada penetapan dari BKN dan Kemenpan dan RB. Kami belum bisa memastikan kapan SK CPNS kategori dua bisa diterima," katanya.***3***(KR.FKR)
Fikri
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2014
"Saat ini di tengah masyarakat khususnya pencari kerja merebak isu adanya pembukaan CPNS secara umum di daerah ini. Padahal, itu tidak benar," kata Kepala BKPPD Cianjur Cecep Sobandi, di Cianjur, Selasa,
Ia mengatakan, banyak warga yang datang mempertanyakan hal tersebut. "Kami selaku Kepala BKPPD memberitahukan bahwa sampai saat ini peluang atau kesempatan kerja untuk menjadi CPNS tahun 2014 belum ada," katanya.
Menurut dia, pihaknya belum menerima pemberitahuan resmi dari BKN dan Kemenpan dan RB. Proses penetapan seseorang untuk menjadi CPNS dilakukan pemerintah secara terbuka dan resmi.
"Kami mengimbau kalau ada sekelompok orang yang membawa surat keputusan (SK) ke berbagai dinas atau instansi bahwa yang bersangkutan adalah CPNS baru dengan memperlihatkan SK, maka keaslian SK itu patut dipertanyakan," ucapnya.
Ia meminta warga tidak percaya terhadap oknum yang menjanjikan dapat menjadikan seseorang sebagai CPNS tanpa melalui prosedur resmi sebagaimana mestinya.
"Kami belum tahu, apakah pada tahun ini akan ada seleksi untuk CPNS atau tidak. Pasalnya, untuk kategori dua yang sudah dinyatakan lulus beberapa waktu lalu, hingga saat ini belum ada penetapan dari BKN dan Kemenpan dan RB. Kami belum bisa memastikan kapan SK CPNS kategori dua bisa diterima," katanya.***3***(KR.FKR)
Fikri
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2014